Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilangnya Mata Air karena Penggundulan Hutan Perparah Kekeringan di Karawang

Kompas.com - 28/08/2023, 14:16 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang Acep Jamhuri mengatakan, kekeringan bukan saja karena faktor iklim, melainkan juga lantaran hilangnya sumber mata air.

Ini menyebabkan masyarakat hingga petani kesulitan air, terutama bagi mereka yang menggarap sawah tadah hujan. 

Acep menyebut banyak pohon ditebangi tanpa memperhitungkan risiko rusaknya sumber mata air.

"Pohon - pohon yang mampu menyimpan air ditebang. terus sumber mata air dirusak ikut memberikan kontribusi terjadinya kekeringan. Kami sedang membahas soal kekeringan ini untuk segera ditemukan jalan keluarnya," kata Acep di Kantor Pemerintah Kabupaten Karawang, Senin (29/8/2023). 

Baca juga: Kekeringan dan Krisis Air di Cianjur, BPBD Siapkan Pasokan Air Bersih

Acep mengatakan kekeringan juga terjadi di wilayah Karawang bagian selatan yang sebelumnya terdapat banyak mata air. 

Namun karena sejumlah mata air rusak, Karawang Selatan atau yang kerap disebut Loji pun mengalami kekeringan. 

"Sekarang kalaupun ada, airnya sudah tidak deras seperti dulu," kata Acep. 

Dalam pemberitaan sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKP) Karawang Asep Hazar mengatakan, sekitar 1.000 hektar sawah mengalami kekeringan, padahal harus segera menanam.

Sawah yang kekeringan terjadi di area tengah yang tidak dekat dengan saluran irigasi utama seperti di Pakisjaya, Banyusari, dan Jatisari. Hal ini dikhawatirkan akan mengganggu produksi beras di Karawang. 

Baca juga: Kekeringan Gunungkidul Meluas, Pedagang Air Harus ke Wonogiri

Asep telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Karawang soal pengerukan irigasi yang mengalami sedimentasi.

Pasalnya, kekeringan sawah tersebut bukan karena iklim, melainkan saluran air yang mengalami sedimentasi.

Asep menyebut Wakil Bupati Karawang juga telah mengecek ke lapangan perihal sedimentasi irigasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Bandung
Data Kerusakan Bangunan di Jabar akibat Gempa di Garut

Data Kerusakan Bangunan di Jabar akibat Gempa di Garut

Bandung
Misteri Kematian Perempuan Asal Bandung di Cikarang, Mayatnya Ditemukan dalam Koper

Misteri Kematian Perempuan Asal Bandung di Cikarang, Mayatnya Ditemukan dalam Koper

Bandung
Cerita Warga soal Gempa Garut: Guncangannya Kuat, Motor Sampai Goyang

Cerita Warga soal Gempa Garut: Guncangannya Kuat, Motor Sampai Goyang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com