Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Beras di Karawang Naik sejak Agustus, Ini Daftarnya

Kompas.com - 07/09/2023, 00:05 WIB
Farida Farhan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Harga beras di Karawang, Jawa Barat, naik sejak Agustus 2023. Kenaikan mencapai 9 persen. 

Melansir laman hargapasar.karawangkab.go.id, harga beras premium di Pasar Baru Karawang pada Selasa (5/9/2023) mencapai Rp 14.000 per kilogram, beras cap rojolele Rp 12.000 per kilogram, beras cap lele super premium Rp 13.000 per kilogram, dan beras cap pandan wangi Rp 15.000 per kilogram. 

BBaca juga: Pasokan Berkurang akibat Belum Panen Raya, Harga Beras di Makassar Naik

Harga beras cap jeruk premium Rp 14.000 per kilogram, beras cap putri agre Rp 14.000 per kilogram, beras cap SN Rp 11.000 per kilogram, dan harga beras termurah Rp 10.000 per kilogram. 

Baca juga: India Setop Ekspor, Harga Beras Dunia Melonjak

Pedagang beras Pasar Johar Karawang, Sri Narbito membenarkan harga beras terus merangkak sejak dua bulan terakhir.

Kenaikan setiap bulannya sekitar 8-9 persen dan terjadi sejak awal Agustus hingga saat ini. 

Pada awal Agustus 2023,  kata Sri, beras medium dari Demak harganya Rp 11.400 per kilogram. Kemudian pada awal September harganya Rp 12.400 per kilogram, naik Rp 1.000 per kilogram atau naik 8 persen. 

"Beras premium awal Agustus Rp 12.150 per kilogram menjadi  Rp 13.350 per kilogram, naik 1.200 per kilogram atau naik sekitar 9 persen," kata Sri melalui pesan singkat, Rabu (6/9/2023).

Adapun beras dari Karawang kualitas high medium saat ini Rp 12.600 per kilogram. 

"Kenaikan harganya hampir mirip-mirip," kata Sri. 

Sri menduga harga beras naik lantaran panen tak mencukupi perminta pasar. Ini karena musim kemarau ekstrem membuat hasil panen berkurang. 

Sub Koordinator Pengendalian Pangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang Wahyu mengatakan, kenaikan harga beras sebagai siklus pasar. Menurutnya setiap tahun ada kenaikan harga beras. 

Untuk langkah antisipasi, Pemkab Karawang akan berkoordinasi dengan Bulog. Sebab hal itu berkaitan dengan ketersediaan dan pembelian beras untuk cadangan pangan. 

"Itu ada di Bulog. Apakah nanti kita akan mengadakan operasi pasar khusus beras, membanjiri pasar sehingga bisa terpenuhi dan harga turun," katanya. 

Untuk data beras dari luar daerah yang masuk Karawang, Wahyu mengaku tak bisa memastikan karena perdagangan person to person

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com