Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Saling Ejek, Pendukung Calon Kades di Cirebon Terlibat Bentrok

Kompas.com - 18/09/2023, 19:33 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kerusuhan massa terjadi saat pengambilan nomor urut calon kepala desa (kades) di i Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Senin (18/9/2023).

Dua kelompok pendukung calon kades terlibat aksi saling lempar batu. Bentrokan itu, menurut polisi, dipicu saling ejek antarsimpatisan.

"Masing-masing simpatisan terjadi saling ejek mengejek sehingga simpatisan ada yang tidak dapat mengontrol emosi, sehingga terjadilah peristiwa pelemparan (batu)," kata Kapolres Cirebon Kota AKBP M Rano Hadiyanto.

Baca juga: Pengambilan Nomor Urut Calon Kades di Cirebon Ricuh, Pendukung Saling Lempar

Sementara itu, menurut Edi Junaedi, Ketua PPS Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, saat itu ada tiga calon kepala desa yang menjadi peserta pemilihan kepala desa bulan mendatang.

Ketiga calon kepala desa tersebut antara lain: nomor urut 1 Sumini, nomor urut 2 Nawati, dan nomor urut 3 Tursija.

Baca juga: Hindari Asap Kebakaran TPA Kopi Luhur Cirebon, Sejumlah Warga Mengungsi

sejumlah warga tampak melakukan aksi pelemparan batu di jalur utama Pantura Desa Kapetakan, saat proses pengambilan nomor urut calon kepala desa Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat,pada Senin pagi (18/9/2023)MUHAMAD SYAHRI ROMDHON/ tangkap layar video warga sejumlah warga tampak melakukan aksi pelemparan batu di jalur utama Pantura Desa Kapetakan, saat proses pengambilan nomor urut calon kepala desa Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat,pada Senin pagi (18/9/2023)

Saat itu Ketiganya hadir secara langsung tanpa diwakili, didampingi dan disaksikan para saksi dan timses tiap calon.

Namun demikian, pihaknya tidak mengetahui pasti awal mula kerusuhan terjadi.

"Sejak pagi kami, PPS, bertugas menerima para peserta calon pemilihan Kepala Desa, sehingga tidak mengetahui hal (kericuhan) tersebut," kata Edi saat ditemui Kompas.com di kantor Balai Desa Kapetakan.

Seperti diberitakan sebelumnya, saat ini polisi tengah mendalami keterangan dari warga yang diduga terlibat kerusuhan.

Sementara beberapa warga dan petugas dilaporkan terluka saat terjadi bentrokan.

(Penulis: Muhamad Syahri Romdhon | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com