Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Bayi Hilang di Cianjur Terpecahkan, Ternyata Hanya Cerita Karangan Ibunya

Kompas.com - 14/11/2023, 06:40 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Misteri bayi hilang saat tidur di samping orangtuanya di Cianjur, Jawa Barat, akhirnya terpecahkan.

Bayi bernama M Daffa Alfaiz itu ternyata bukan hilang, tapi sengaja diserahkan oleh ibunya, Alika (17), ke saudaranya karena tak sanggup menghidupi bayi yang masih berusia 12 hari tersebut.

Baca juga: Bukan Hilang, Bayi di Cianjur Ternyata Diserahkan Ibunya ke Saudara karena Tak Mampu Menghidupi

Kasus ini terungkap saat polisi melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah Alika dan suaminya Cep Ganda (28) di Kampung Belembeng RT 001 007, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Cianjur, Minggu (12/11/2023).

Baca juga: Bayi di Cianjur Hilang Saat Tidur di Samping Orangtuanya Usai Gonggongan Anjing Berhenti

Kepada polisi, Alika mengaku sebelum bayinya hilang pada Minggu dini hari, dia melihat ada mobil Calya (sebelumnya Avanza) yang terparkir di dekat rumahnya.

Baca juga: Cerita Bayi Hilang di Cianjur Ternyata Hasil Rekayasa Ibunya

Alika juga mengaku sempat menyusui dan mengganti popok Daffa pukul 12 malam.

Namun, Daffa tak bisa tidur karena ada anjing menggonggong di pekarangan rumah.

Alika keluar rumah mengusir anjing tersebut dan barulah Daffa bisa tertidur.

Namun, tak berselang lama, Alika dibangunkan suaminya Cep Ganda. Cep menanyakan keberadaan Daffa yang sudah tidak ada di sampingnya.

Kepolisian Sektor Cibeber kemudian memeriksa Alika hingga ibu muda itu mengakui bahwa sebenarnya Daffa diserahkan ke saudaranya.

Alika menyerahkan Daffa karena tak sanggup menafkahi dan stres serta tertekan dengan kehadiran sang bayi yang harus diurusnya seorang diri.

"Saya capek, ngurus dari pagi sampai pagi lagi, enggak pernah tidur. Pinginnya ada gantian. Saya juga dapat tekanan dari sana sini," ucap Alika kepada Kompas.com di Mapolsek Cibeber, Senin (13/11/2023).

Kronologi serahkan bayi

Alika mengatakan, pada pukul 22.00 WIB, dia menghubungi saudaranya. Alika mengaku ingin menitipkan Daffa karena ingin kembali bekerja.

Setelah suaminya tidur, pukul 12 malam, Alika menyerahkan bayinya ke saudaranya yang datang menggunakan mobil Calya di depan rumah.

Bayi itu dititipkan Alika tanpa sepengetahuan suaminya.

“Jadi saya nekat untuk menitipkan si dede (bayi) ke saudara, karena kan saudara belum punya anak sampai sekarang. Terus dia kan mau dititipkan sama saya, saya mau kerja,” kata Alika.

Namun, Daffa telah dikembalikan setelah kejadian ini ramai diperbincangkan masyarakat.

“Sama teteh (saudara) dikembalikan lagi karena dia cuma tahunya saya mau kerja dan nitipin si dede," ucapnya.

Atas perbuatannya, Alika meminta maaf kepada masyarakat dan pihak kepolisian karena telah berbohong dan membuat gaduh. (Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman|Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com