KOMPAS.com - Bus Handoyo mengalami kecelakaan di Tol Cipali, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat (Jabar), Jumat (15/12/2023), sekitar pukul 15.30 WIB.
Insiden ini mengakibatkan 12 orang meninggal.
Salah satu penumpang bus, Rahma (16), selamat dalam kecelakaan tunggal tersebut.
Rahma menceritakan, dirinya duduk di bagian tengah bus baris kanan. Ketika bus terguling, Rahma terbentur dan tertindih penumpang lain.
"Posisi saat celaka, saya masih sadar tertindih penumpang lainnya," ujarnya, Jumat, dikutip dari Tribun Jabar.
Baca juga: Polisi Sebut Sopir Bus Handoyo Ngebut Saat Melintasi Tikungan di Tol Cipali
Menurut Rahma, bus terguling keras. Bus bernomor polisi AA 7626 OA itu lalu melintangi jalan.
"Bus terguling begitu keras, sehingga wajar banyak korban jiwa juga," ucapnya.
Pelajar kelas XI sekolah menengah atas tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta. Ia mengalami sejumlah luka.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Handoyo di Tol Cipali yang akibatkan 12 Orang Tewas
"Alhamdulillah bersyukur bisa selamat dalam kecelakaan tersebut, sekalipun saya hanya mengalami beberapa luka lecet di muka, tangan, kaki, dan bagian dada," ungkapnya.
"Yang paling sakit terasa di bagian kaki kanan yang luka, dan saat ini masih terus mendapatkan penanganan medis," imbuhnya.
Hari itu, Rahma berangkat dari Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dan hendak menuju Bekasi, Jabar, untuk menemui ibunya.
"Saya kangen sama bunda. Mumpung sudah beres ujian semester pertama, saya langsung berangkat ke Bekasi," tuturnya.
Baca juga: 2 Korban Bus Terguling di Tol Cipali Tak Tercantum Dalam Manifes Tiket