Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sawah dan Permukiman 6 Desa di Bandung Barat Diterjang Banjir dan Longsor

Kompas.com - 08/01/2024, 18:21 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, mengakibatkan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor.

Ada enam desa dalam Kecamatan Cikalongwetan yang terdampak bencana itu adalah Desa Wangunjaya, Desa Ganjarsari, Desa Mandalamukti, Desa Mandalasari, Desa Mekarjaya dan Desa Cipada.

Camat Cikalongwetan Dadang A Sapardan mengatakan, Desa Ganjarsari tepatnya di Kampung Pangsalatan RT 03 RW 01 tercatat sebagai daerah yang mengalami dampak terparah.

"Dampak yang paling parah ya di Desa Ganjarsari ini. Memang ada beberapa desa juga yang terdampak hujan deras kemarin," ungkap Dadang saat ditemui di lokasi longsor Desa Ganjarsari, Senin (8/1/2024).

Baca juga: Turap Penahan Tanah Longsor Timpa Bangunan Stasiun Maseng Cigombong

Hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Cikalongwetan kemarin juga menyebabkan terjadinya banjir diakibatkan oleh saluran irigasi yang tertimbun material tanah.

Hal ini membuat air yang seharusnya mengalir di badan sungai akhirnya meluap dan mengalir deras tidak terkendali.

Akibatnya, banjir dan longsor merusak sebagian besar area perkebunan dan persawahan.

Dampak lainnya, banjir itu menyebabkan longsor hingga menimbun bangunan rumah di permukiman warga serta mengancam badan jalan utama warga.

"Jumlahnya masih belum terhitung semua. Kami sedang mendata berapa petak lahan persawahan warga yang terdampak banjir dan longsor," ujar Dadang.

"Sepanjang jalan Cisomang Barat - Ganjarsari ada beberapa titik longsor yang memakan badan jalan. Kami sudah pasang rambu-rambu dan peringatkan agar tidak dulu dilalui oleh kendaraan berat," imbuhnya.

Baca juga: Korban Hilang Tertimbun Longsor di Subang Ditemukan Tewas

Dari data sementara, jumlah rumah yang terdampak longsor ini sebanyak 12 unit bangunan.

Dari 12 rumah itu, 1 di antaranya habis tertimbun tanah, 4 tergerus material longsor dan 7 rumah terancam longsor susulan.

"Kerusakannya yang sedang dan paling diantisipasi oleh kita itu di antaranya pemukiman penduduk. Ada beberapa penduduk yang diminta untuk berpindah sementara ke tempat-tempat yang lebih aman," kata Dadang.

Dadang menyampaikan, jumlah tersebut masih bisa bertambah lantaran proses asesmen belum selesai seluruhnya.

Masih ada beberapa titik longsor di permukiman warga dan lebih dari 2 hektar lahan persawahan yang terdampak banjir dan longsor belum terhitung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com