CIAMIS, KOMPAS.com - Pikap pengangkut tabung Elpiji Bright gas tertabrak Kereta Api Pasundan di sebuah perlintasan tanpa palang pintu Dusun Kedungcaung, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (10/1/2023).
Akibat peristiwa ini, satu orang yang berada di pikap dilaporkan meninggal dunia dan satu korban lainnya luka-luka.
"Kejadian sekitar jam 13.42 WIB," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Ciamis AKP Magdalena saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu.
Baca juga: Ditabrak Kereta, Sedan Berpenumpang Buruh Sawit Ringsek, 3 Meninggal
Pikap bernopol Z 8203 YD yang dikemudikan Suryadin dan rekannya kala itu melintas dari selatan ke utara.
Saat pikap melintasi rel kereta api, datang KA Pasundan yang melintas dari arah Bandung menuju Banjar.
Kereta api tersebut menabrak pikap bermuatan elpiji tersebut.
"Akibat kejadian ini, korban Suryadin mengalami luka berat dan korban yang belum diketahui identitasnya (rekan Suryadin) meninggal dunia," kata Magdalena.
Seluruh korban sudah dievakuasi ke RSUD Ciamis untuk mendapatkan penanganan medis.
Baca juga: Duka di Cicalengka, 4 Petugas Gugur dalam Tabrakan 2 Kereta
Secara terpisah, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Ciamis Bayu Yudiawan mengatakan, telah menerima dua korban kecelakaan tersebut.
Seorang korban disebut meninggal dunia. Sementara seorang korban lainnya mengalami luka berat.
"Luka berat di kepala dan patah kaki paha," jelas Bayu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.