KARAWANG, KOMPAS.com - Sebanyak 10.742 pemilih pemula di Karawang, Jawa Barat, belum melakukan perekaman e-KTP. Padahal pelaksanaan Pemilu, tinggal sepekanan lagi.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Karawang mengungkap, dari data Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ada 18.090 pemilih pemula usia 16 dan 17 tahun di Karawang.
"Saat ini masih tersisa 10.742 pemilih pemula yang belum rekam KTP," ungkap Kepala Disdukcapil Karawang Bambang Susetyo usai rapat evaluasi dan koordinasi perekaman pemilih pemula di Aula Husni Hamid, Komplek Kantor Bupati Karawang, Senin (5/2/2024).
Baca juga: Sentimen Agama Tak Dimainkan di Pemilu 2024, FKUB Jabar: karena Calonnya Tiga
Untuk mengejar target, pihaknya membuka tambahan jam pelayanan hingga pukul 20.00 WIB. Bahkan pelayanan dibuka hingga hari pemungutan suara, 14 Februari 2024 tanpa libur.
"Di Kabupaten lain juga sama, sedang gencar-gencarnya mengejar target. Kita buka pelayanan sampai hari H pemilu, gak ada libur. Saya udah tegasin ke seluruh jajaran untuk buka layanan seluas-luasnya," ujar Bambang.
Baca juga: Saat Warga Binaan Lapas Karawang Tak Kenal Caleg pada Pemilu 2024...
Selain itu, untuk memaksimalkan waktu, Disdukcapil Karawang telah mengunjungi 40 sekolah. Tujuannya untuk mengejar target perekaman KTP. Bambang pun mengaku optimistis mencapai target dan berkomitmen mengerahkan seluruh upaya.
"10.000 jumlah yang banyak, waktu mendesak. Tapi kami tetap akan mengerahkan semua kemampuan. Saya yakin dengan komitmen kita, ini mission is possible," kata Bambang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Mari Fitriana mengatakan, pihak bersangkutan seperti sekolah dan para siswa harus turut bekerja sama untuk mengejar target perekaman. Sebab, waktu pemilihan tinggal menghitung hari.
"Tapi tentunya kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berusaha memaksimalkan dalam hal pendataan. Tentu perlu kerja ekstra dari kita semua. Pihak sekolah juga perlu turut mendorong juga untuk perekaman ini," beber Mari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.