Ditinggal Tarawih, Rumah di Tasikmalaya Hangus Terbakar, Tabungan Ikut Lenyap

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sebuah rumah bercat kuning milik pasangan suami istri Muhidin (53) dan Jenab (50) ludes terbakar di Kampung Cikalapa, Desa Condong, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (21/3/2024) malam. 

Saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong karena pemiliknya sedang shalat tarawih di masjid.  

Kebakaran diduga akibat tungku api dengan kayu bakar di dapur lupa dimatikan pemilik saat hendak pergi tarawih. 

Baca juga: 3 Daerah di Riau Berstatus Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan

Akibat kebakaran tersebut, tabungan puluhan juta yang disimpan di rumah, ikut hangus terbakar. 

"Awalnya saya melihat ada kebulan asap dan api di belakang rumah kakak saya usai pulang dari masjid," ujar Tatang (51) saksi mata sekaligus adik korban di lokasi kejadian, Kamis malam.

Baca juga: 13 Pemilik Kios Korban Kebakaran Mall Malang Plaza Datangi DPRD, Minta Solusi Ganti Rugi

Saat hendak ke lokasi, Tatang melihat api sudah besar. Api dari dapur merembet ke atap hingga merambat ke bagian tengah rumah.

"Saya minta tolong dan kata kakak saya akibat lupa mematikan tungku api saat mau pergi ke masjid (shalat tarawih)," ungkap dia.

Tatang menambahkan, sebelum datang beberapa unit pemadam kebakaran, ia dan warga lainnya berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. 

Namun, api terus membesar ke atap rumah yang berbahan kayu dan bambu penyangga genting rumah. 

"Kejadiannya sekitar pukul 19.30 WIB. Kata saudara saya ada uang tabungan puluhan juta ikut hangus. Kalau kerugian ditaksir sama rumahnya ratusan sampai 300 jutaan, Pak," tambah Tatang. 

Kondisi rumah nyaris tak tersisa dengan segala macam isinya dan membuat pemilik mengungsi ke rumah saudara. 

Api pun berhasil dipadamkan 2 jam kemudian usai 2 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. 

"Sama sekali tak ada barang yang bisa diselamatkan. Hangus semua, Pak. Kakak saya juga mengungsi sekarang sama istrinya," ujar dia. 

Saat ini kondisi korban masih syok. Apalagi uang tabungan yang akan dipakai untuk leperluan Lebaran sudah lenyap karena disimpan di dalam rumah. 

"Dengan saya, di rumah saya kakak saya tinggal. Kondisinya masih syok, kaget katanya bingung juga mau Lebaran kan," pungkasnya.