Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek, Sejumlah Jenazah Terjepit Bodi Mobil

Kompas.com - 08/04/2024, 13:57 WIB
Farida Farhan,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Korban kecelakaan maut di tol Jakarta-Cikampek Km 58, Karawang telah dievakuasi pada Senin (8/4/2024). Sejumlah korban ditemukan terjepit kendaraan. 

Kepala Unit SAR Karawang Daniel Nasution mengungkap proses evakuasi korban kecelakaan di jalan tol Jakarta-Cikampek.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Cikampek, Menko PMK Sebut 7 Pria dan 5 Wanita Tewas

Daniel menyebutkan proses evakuasi cukup menyulitkan pada bagian depan Grandmax. Sebab, ada sejumlah jenazah yang terjepit.

"Ada beberapa korban yang terjepit itu di bagian depan, sepertinya sopir penumpang yang di depan. Makanya kita lakukan pemotongan bodi motor dulu untuk mengeluarkan korban," kata Daniel.

Daniel menyebutkan, seluruh korban meninggal berasal dari mobil Grandmax.

"Kemungkinan diduga anak-anak ada yang kita evakuasi dari bagian belakang Grandmax. Itu kita lihat dari ukuran tubuhnya," kata Daniel.

Menurut Daniel, keadaan mobil Grandmax yang dievakuasinya sangat memprihatikan. Mobil tersebut terbakar dan hancur. Para korban mengalami luka bakar.

"Semua meninggal dunia dengan kondisi luka bakar di sekujur tubuh," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi jalan tol Jakarta-Cikampek kilometer 58 pada Senin (8/4/2024). Kecelakaan utu melibatkan bus Primajasa, mobil grandmax dan terios.

Dilaporkan sebelumnya tujuh orang pria dan lima wanita tewas dalam kecelakaan tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Bandung
Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Bandung
Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Bandung
Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com