Beberapa terobosan selama Oded menjabat, di antaranya reformasi tata kelola pelayanan publik, pembangunan berbasis kewilayahan melalui Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK), penguatan peran RW, serta peningkatan kualitas dan kuantitas layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat secara mudah dan gratis.
Selain aktif di dunia politik, Mang Oded pun aktif berdakwah.
Meskipun telah menjadi Wakil Wali Kota, Mang Oded tetap mengunjungi masjid-masjid untuk melaksanakan shalat subuh dan shalat Jumat berjemaah.
Usai shalat, biasanya Mang Oded melanjutkannya dengan acara ngabandungan, yaitu mendengarkan aspirasi dan masukan dari warga tentang berbagai hal.
Aktivitasnya baik di dunia dakwah ataupun politik tak lepas dari dukungan sang istri, Siti Muntamah.
Tak jarang sang istri yang lebih dikenal dengan panggilan Umi Oded menyertainya dalam kegiatan dakwah dan pemerintahan. (Penulis Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana | Editor Khairina, Aprillia Ika)