"Ya copot-copot saja, rezeki, ajal sudah ada ketentuannya dari Allah, hanya bagaimana kita menyikapinya," tuturnya, Senin.
Dadan tidak menampik pernyataan Irna yang mengungkapkan bahwa dirinya mencoreng nama baik bupati.
Selain itu, Dadan juga mengakui dirinya tidak melaporkan kegiatan Bupati Cup ke Irna.
"Enggak ada komunikasi ke Ibu, kelemahan saya tidak lapor," bebernya.
Baca juga: Acara Bupati Cup Berhadiah Rp 95.000, Bupati Pandeglang Beri Tambahan Rp 60 Juta untuk Atlet
Sebelumnya, pada saat apel pagi, Irna Narulita menyampaikan bahwa dirinya tidak mengetahui adanya kegiatan Bupati Cup lantaran tidak ada laporan.
Ia juga menjelaskan, Kadispora Pandeglang juga tidak mendatanginya untuk berkonsultasi saat hendak mengadakan acara itu.
Menyoal Bupati Cup ini, Irna meminta Inspektorat untuk mengaudit kegiatan tersebut.
Baca juga: Hadiah Bupati Cup Rp 95.000 Disebut Kelebihan, Warga Pandeglang Kembalikan Rp 1.000 ke Kadispora
Irna menuturkan, acara yang memakan anggaran sebesar Rp 150 juta itu perlu ditelusuri lantaran Dispora hanya menyisihkan Rp30 juta untuk hadiah.
"Inspektorat audit, 150 juta, hadiah 80 (juta), 100 (juta) juga oke, 50 (juta) kegiatannya, ulah loba ngabatina (jangan banyak ambil untung)," tandasnya.
Atas kejadian ini, Irna meminta maaf kepada para atlet.
"Saya minta maaf, ini sangat melukai para atlet-atlet muda kita," ungkapnya.
Baca juga: Beredar Foto Hadiah Bupati Cup Cuma Rp 95.000, Dispora Pandeglang: Itu Dipotong Pajak