Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Warga Kejar Pengemudi Mobil Ugal-ugalan dan Tabrak Pengendara di Kota Cirebon

Kompas.com - 09/01/2022, 21:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pengemudi mobil di Cirebon, Jawa Barat, babak belur diamuk massa, Sabtu (8/1/2022). Sebelumnya, pengemudi mobil tersebut sempat dikejar sejumlah pengendara motor.

Menurut polisi, para pengendara motor geram karena pengemudi mobil yang diduga mabuk dan telah membuat keributan di Stadion Bima, Kota Cirebon. Pengemudi mobil tersebut, menurut Triyono, berinisial RNM (29 tahun).

Baca juga: 4 Fakta Penipuan Berkedok Buka Rekening Baru untuk Judi Online di Tasikmalaya, Korban Diteror Debt Collector

“Awalnya kendaraan itu mengamuk atau mengancam-ancam warga di shelter Stadion Bima. Karena masyarakat sedang ramai di sana, pengendara minibus melarikan diri. Di depan stadion bima, pengendara minibus menabrak roda dua, dan langsung kabur,” kata Kasat Lantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja kepada Kompas.com di Kantor Urlaka Polres Cirebon Kota, Minggu (9/1/2022).

Baca juga: Diduga Menyetir Saat Mabuk, Pengemudi Mobil di Cirebon Jadi Korban Amuk Massa

Terekam video amatir

Aksi para pengendara motor mengejar RNM sempat terekam video amatir dan viral di media sosial.

Dalam video, tampak para pengendara motor melempari mobil milik RNM agar berhenti.

Mobil berwarna merah dengan nomor polisi F 1285 KS itu justru melaju secara zig-zag, dari kanan ke kiri, dan sebaliknya.

Baca juga: Diduga Menyetir Saat Mabuk, Pengemudi Mobil di Cirebon Jadi Korban Amuk Massa

 

Saat tiba di u-turn (putar arah) sekitar wilayah kedawung, mobil tak lagi dapat melarikan diri, dan diamuk massa.

Saat itulah, kata Triyono, RNM dihakimi massa hingga babak belur.

“Informasi awal, setelah kita lakukan interogasi, pengendara minibus tersebut dalam kondisi pengaruh alkohol,” kata Triyono.

Baca juga: Pakai Baju Noda Darah, Ini Cerita Saefudin Jadi Saksi Tabrak Lari Nagreg, Kesal dan Ingin Tendang Para Pelaku

Ilustrasi penganiayaanKOMPAS.COM/HANDOUT Ilustrasi penganiayaan

Setelah polisi tiba, RNM segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawtan.

Sementara menurut Triyono, dalam insiden itu ada dua pengendara motor menjadi korban.

MH (24) mengalami luka-luka di bagian punggung dan kaki dan satu korban lainnya mengalami luka ringan.

Petugas memastikan akan menyelidiki insiden itu. Pengendara mobil terancam hukuman pasal berlapis Undang-Undang Lalu Lintas.

(Penulis: Kontributor Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com