BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mulai mengantisipasi adanya kenaikan kasus Covid-19 varian omicron di Jabar.
Semua infrastruktur penanganan pasien Covid-19 pun sudah disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan kasus.
“Omicron ini masih merangkak naik meskipun relatif terprediksi tapi tren di kami BOR juga sudah mulai naik yang tadinya 2 persen sekarang sudah hampir 8 persen, jadi mengindikasikan sekarang kita sedang lampu kuning di Jabar. Maka persiapan seperti delta dulu sedang kita hidupkan lagi,” ucap Emil, sapaan akrabnya di Bandung, Selasa (25/1/2022).
Baca juga: Ridwan Kamil Usulkan Nama Tol Cisumdawu Diubah Jadi Ali Sadikin
Berdasarkan pergerakan kasus, mayoritas temuan Omicron berada di wilayah episentrum terpusat di Jabodetabek.
“Ngumpul (kasus banyak) di situ (Jabodetabek) sehingga ketika ada penurunan juga dari situ. Termasuk yang di Kabupaten Bandung, itu si suaminya datang dari luar negeri, karantina sembuh dan pas ke Kabupaten Bandung ternyata muncul lagi kan begitu. Tapi di Jabar, Depok, Bekasi itu penyumbang terbesar kasus Omicron,” tuturnya.
Baca juga: Mengintip Peluang Ridwan Kamil Jadi Kepala Ibu Kota Negara
Disinggung soal kemungkinan evalusi terhadap aktivitas pembelajaran tatap muka, Emil mengaku masih melihat perkembangan kasus.
"Masih terkendali, kita akan putuskan sesuai dengan situasi," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.