Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Kesibukan Wihara Tertua di Kota Bandung dalam Menyambut Imlek

Kompas.com - 26/01/2022, 10:58 WIB
Reni Susanti,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menjelang perayaan Imlek yang jatuh pada Selasa, 1 Februari 2022, salah satu wihara tertua di Kota Bandung, Vihara Dharma Ramsi, tengah bersolek.

Dinding wihara yang didirikan tahun 1952 itu dicat. Sebanyak 28 altar pun tengah dibersihkan sejumlah pengurus dan relawan.

Salah satu yang menarik perhatian adalah lilin. Sebanyak 260 batang lilin sudah ada di area wihara.

Baca juga: Imlek di Kota Solo, Tak Ada Festival Hanya Pasang Lampion

"Lilin Imlek ini sudah diproduksi sejak 6 bulan lalu. Jumlahnya sekitar 260 batang," ujar seorang pengelola sekaligus relawan di Vihara Dharma Ramsi, Asikin di Bandung, Rabu (26/1/2022).

Asikin menjelaskan, 260 batang lilin tersebut terdiri dari 60 batang atau 30 pasang lilin besar berbobot sekitar 100 kilogram.

Kemudian 100 batang atau 50 pasang lilin sedang dengan bobot sekitar 50 kilogram. Lalu 100 batang lilin kecil dengan bobot 25 kilogram.

Baca juga: Usaha Kue Keranjang di Yogyakarta yang Kembali Menggeliat Jelang Imlek

Meski lilin sudah diproduksi 6 bulan lalu, persiapan di wihara sendiri rencananya berlangsung 6 hari pada 25-31 Januari 2022.

Untuk tema Imlek tahun ini, Asikin mengembalikan lagi pada filosofi yang terpampang di depan pintu wihara.

Seorang petugas tengah membersihkan patung dalam menyambut Hari Raya Imlek, 1 Februari 2022.Dok HUMAS PEMKOT BANDUNG Seorang petugas tengah membersihkan patung dalam menyambut Hari Raya Imlek, 1 Februari 2022.

Filosofi tersebut bermakna negara aman dan rakyat sejahtera.

"Di semua wihara ada filosofi ini. Harapannya semua kita bisa maju. Kalau negara aman, rakyat sejahtera, semuanya jadi tenang," tuturnya.

Mengenai pelaksaan ibadah di Tahun Baru Imlek, Vihara Dharma Ramsi menerapkan protokol kesehatan ketat, termasuk pembatasan umat yang beribadah.

Mereka pun harus sudah melakukan vaksinasi. Untuk memastikan itu, wihara telah dilengkapi dengan pemindai PeduliLindungi.

"Sebelum pandemi, kapasitas wihara mencapai 200 (orang). Kini dibatasi menjadi 30 dan proses ibadah dilakukan per sesi alias bergiliran," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Bandung
Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Bandung
Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com