BANDUNG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyiapkan generator oksigen sebagai salah satu upaya untuk menanggulangi kelangkaan oksigen di tengah pandemi Covid-19.
Hal ini pun sebagai langkah antisipasi apabila terjadi lonjakan kasus akibat varian Omicron di Jabar.
"Alhamdulillah, ada kabar gembira juga bahwa RSHS sudah memiliki oksigen generator sendiri. Artinya RS Hasan Sadikin bisa memproduksi oksigen," ucap Direktur Perencanaan, Organisasi dan Umum RSHS Muhammad Kamaruzzaman dalam keterangan video, Rabu (26/1/2022).
Menurut dia, dengan memiliki oksigen generator sendiri, maka RSHS dipastikan dapat memenuhi keperluan oksigen pasien.
"Hal ini sangat penting apabila terjadi lonjakan pasien dengan pasien yang dirujuk yang sudah berkategori berat atau security level-nya sudah 3. Ini yang memerlukan oksigen, tentu saja kami akan dapat memenuhi kebutuhan tersebut," ucap Kamaruzzaman.
Meski begitu, hingga 26 Januari 2022, sekitar pukul 06.00 WIB, RSHS Bandung belum menemukan adanya pasien dengan suspect atau terdeteksi pasien Covid-19 varian Omicron.
"Belum ada ditemukan pasien dengan suspect atau terdeteksi pasien Covid-19 dengan varian Omicron," ucap dia.
Namun, secara keseluruhan, menurut Kamaruzzaman, pasien yang dirawat di RSHS Bandung berjumlah 34 orang.
"Di mana 31 pasien yang dirawat sebagai suspect, sementara 3 yang memang sudah positif Covid-19," ucap dia.
Pihaknya mengimbau kepada lingkungan civitas RSHS dan masyarakat Bandung untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.