"Ini juga untuk membantu persiapan rencana pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) Unpar yang direncanakan untuk waktu mendatang," beber dia.
Ketua IKA Unpar, Ivan Sadik mengatakan, booster ini hanya salah satu kegiatan untuk membantu pemerintah ataupun masyarakat menghadapi Covid-19.
Kolaborasi pun terus dilakukan, salah satunya dengan IKA Unpad dan IA ITB.
Baca juga: Jaspel Belum Dibayar, Ratusan Tenaga Honorer RSUD Cikalongwetan Bandung Barat Mogok Kerja
Sementara itu, Analis Kesehatan pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Jabar, Annyk Sugiarti mengatakan, kasus Covid-19 saat ini masih tinggi.
Hal itu karena testing dan tracing yang digenjot untuk pencegahan dini. Selain itu, Pemprov Jabar menggencarkan vaksinasi.
"Hingga saat ini, vaksinasi booster di Jabar baru 25 persen," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.