Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER BANDUNG] Kubu Setya Novanto dan Nurhadi Bentrok di Lapas Sukamiskin | Janji Pemkab Bandung untuk Perbaiki Jalan Kampung Cicendo

Kompas.com - 04/03/2022, 05:55 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kubu Setya Novanto (Setnov) dan Nurhadi terlibat bentrok di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Berita populer lainnya adalah seputar janji Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung untuk membangun jalan di Kampung Cicendo, Desa Rancakole, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.

Berikut berita yang populer di Bandung pada Kamis (3/3/2022).

1. Penyebab kubu Setya Novanto dan Nurhadi bentrok

Lapas Sukamiskin. KOMPAS.com/AGIE PERMADI Lapas Sukamiskin.

Dua orang yang merupakan kubu Setya Novanto (Setnov) dan Nurhadi sempat terlibat bentrok di Lapas Sukamiskin.

Kalapas Sukamiskin Elly Yuzar mengatakan, keributan itu terjadi pada tiga minggu lalu. Kini, kedua kubu telah bersepakat berdamai.

Elly menjelaskan, benturan fisik itu tidak dilakukan oleh Setnov dan Nurhadi, melainkan oleh dua pendukungnya.

Dua orang itu adalah Irvanto Hendra Pambudi, terpidana korupsi KTP elektronik; dengan Amiril Mukminin, eks-Sekretaris Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Bentrokan itu terjadi karena Irvanto merasa bahwa Nurhadi yang baru masuk ke lapas tidak menghargai kehadiran Setnov yang sudah lama menghuni Lapas Sukamiskin.

"Diledek-ledekin lah, 'Orang baru nih dengan senior tidak kulonuwun (permisi),' kan begitu, tidak sama seperti yang lain. Irvanto ini kan pro-nya ke Setya Novanto, nah yang saya katakan Amiril itu pro ke Nurhadi. Jadi oleh Irvanto ditonjoknya lah Amiril, dikaitkan ke sana," ucapnya, Kamis (3/3/2022).

Baca selengkapnya: Kubu Setya Novanto dan Nurhadi Bentrok di Lapas Sukamiskin Bandung, Kalapas: Gara-gara Tidak “Kulonuwun”

2. Usai videonya viral, jalan Kampung Cicendo akan diperbaiki

Camat Arjasari Heru Kiatno mengatakan Pemkab akan segera membangun jalan  Kampung Cicendo, Desa Rancakole, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.KOMPAS.com/ M ELGANA MUBAROKAH Camat Arjasari Heru Kiatno mengatakan Pemkab akan segera membangun jalan Kampung Cicendo, Desa Rancakole, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.

Sebuah video viral memperlihatkan ibu yang hendak melahirkan ditandu dengan menggunakan kayu dan sarung melintasi jalan tanah.

Video tersebut direkam di Kampung Cicendo Desa Rancakole, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.

Usai video tersebut viral, Pemerintah Kabupaten Bandung, melalui Dinas PUTR berjanji segera membangun jalan di kampung tersebut.

"Jadi tadi sudah dilihat ke lokasi dari PUTR, insya Allah untuk sementara akan dilakukan penetrasi atau pengerasan dulu. Sebab kalau langsung diaspal enggak akan mungkin karena masih tanah dasarnya," ungkap Kepala Kecamatan Arjasari Heru Kiatno, Kamis (3/3/2022).

Heru menuturkan, jalan yang akan diperbaiki sepanjang 800 meter. Langkah pertama yang bakal dilakukan adalah pengerasan, sebelum pengaspalan atau beton.

Baca selengkapnya: Pemkab Bandung Janji Bangun dan Perbaiki Jalan Kampung Cicendo Usai Videonya Viral

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com