Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Nasional Gunung Halimun Salak: Sejarah, Tiket Masuk, Rute Menuju Lokasi

Kompas.com - 09/03/2022, 16:09 WIB
William Ciputra

Editor

KOMPAS.com - Taman Nasional Gunung Halimun Salak adalah salah satu kawasan konservasi alam di Provinsi Jawa Barat.

Lokasinya berada di ujung barat provinsi tersebut, tepatnya di kawasan Gunung Halimun dan Gunung Salak.

Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) ditetapkan sebagai taman nasional pada tahun 2003.

Kawasan konservasi alam ini seluas 113.357 hektare dan melindungi hutan hujan dataran rendah.

Adapun nama TNGHS sendiri diambil dari nama dua gunung di kawasan ini yaitu Gunung Halimun dan Gunung Salak.

Sejarah Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Sejarah kawasan ini bermula dari ditetapkannya Gunung Halimun sebagai hutan lindung pada tahun 1924.

Hutan Lindung Gunung Halimun saat itu luasnya mencapai 39.941 hektare.

Statusnya kemudian diubah menjadi Cagar Alam Gunung Halimun pada tahun 1935.

Berikutnya pada tahun 1992, cagar alam itu ditingkatkan statusnya menjadi Taman Nasional Gunung Halimun dengan luas 40.000 hektare.

Meski berstatus taman nasional, namun pengelolaan kawasan ini masih “dititipkan” kepada pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Kawasan ini dikelola secara mandiri pada tanggal 23 Maret 1997.

Sedangkan tahun 2003, pemerintah memperluas kawasan ini dengan menambahkan kawasan hutan Gunung Salak.

Sejak perluasan tersebut maka kawasan ini resmi menjadi Taman Nasional Gunung Halimun Salak dengan luas 113.357 hektare.

Flora dan Fauna

Ajag, salah satu jenis mamalia yang ada di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.Halimunsalak.org Ajag, salah satu jenis mamalia yang ada di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
Secara umum, Taman Nasional Gunung Halimun Salak dibagi dalam 3 zona vegetasi, yaitu:

  • Zona perbukitan hutan dataran rendah di ketinggian 900 - 1.150 meter di atas permukaan laut (mdpl);
  • Zona hutan pegunungan bawah di 1.050 - 1.400 (mdpl)
  • Zona hutan pegunungan atas dengan ketinggian 1.500 mdpl ke atas.

Flora di Taman Nasional Gunung Halimun Salak beragam, yang terdiri dari 500 jenis tumbuhan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com