Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Gempa Sukabumi, Satu Rumah di Pangalengan Rusak

Kompas.com - 17/03/2022, 13:53 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Rumah milik Neneng (43) di Kampung Legok Kondang RT 04 RW 09 Desa Pangalengan, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, rusak akibat gempa bumi yang mengguncang wilayah Sukabumi pada Rabu (16/3/2022).

Gempa berkekuatan M 5,5 itu, kata Neneng terasa pukul 10.00 WIB. Ia beserta kedua anaknya merasakan getaran gempa salam sekitar lima menit.

Saat kejadian, kedua anak Neneng sedang tertidur. Kemudian mereka terbangun lantaran goncangan dari gempa cukup besar dirasakan. Ia dan kedua anaknya beserta warga yang lain langsung berhamburan ke luar rumah.

Baca juga: Dampak Gempa Sukabumi, 7 Bangunan Rusak dan Satu Rumah Terbakar

"Ada sekitar 5 menit, pagi-pagi tuh, saya waktu kejadian lagi duduk di depan, anak lagi pada tidur, tiba-tiba gempa anak saya kebangun dan lari ke luar, warga yang lain juga," katanya ditemui, Kamis (17/3/2022).

Neneng menjelaskan bagian belakang rumahnya tidak langsung rubuh begitu saja. Setelah berhamburan lari ke luar, ia mendengar ada suara dari kebun belakang rumahnya.

"Setelah itu kan getarannya berhenti, pas kita udah keluar ada suara gaduh. Taunya bagian belakang rumah roboh," jelasnya.

Ia mengatakan, dapur dan satu kamarnya rusak, temboknya roboh. Selain itu, terdapat juga retakan-retakan di tembok, baik di dalam dan di luar rumahnya.

"Yang rusak bagian belakang, terus ada yang retak retak, ini itu dapur dapur sama kamar," ungkapnya.

Tidak hanya kali ini saja, rumah Neneng mengalami kerusakan akibat gempa. Ia mengaku sudah dua kali terdampak gempa.

"Kalau parah sampai kaya gini mah baru sekarang, sebelumnya udah dua kali, cuma yang dulu mah hanya retakan aja di tembok," tambahnya.

Pascakejadian, kata Neneng Kepala Dusun bersama dengan Desa sudah memberikan bantuan, berupa sembako.

"Kalau untuk bangunan, katanya ada. Lagi diajukan," imbuhnya.

Neneng berharap, pemerintah segera memperbaiki rumahnya, agar bisa di tempati seperti sediakala.

"Ya ingin diperbaiki aja, kalau bantuannya berupa bahan bangunan, kitakan harus ada uang untuk bayar tukangnya, lagian saya gak kerja, jadi gak ada penghasilan," harapnya.

Sementara Sekertaris Desa Pangalengan Tatang Karyana, mengatakan setelah menerima laporan rumah korban roboh akibat gempa, ia langsung memberikan intruksi agar ada tindakan sementara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com