DA mengakui pemerkosaan tersebut. Menurutnya peristiwa tersebut berawal saat ia memergoki anaknya FA (18) sedang memperkosa korban di kamar rumahnya usai pesta minuman keras.
Perbuatan anaknya pun dibarengi dua rekannya YO (18) dan RE (18) yang menunggu giliran untuk memperkosa korban di kamar anaknya. Belakangan saudara kembar FA, FI ikut memperkosa korban.
Sang ayah sempat memarahi dan mengusir anaknya usai memperkosa korban. Para remaja itu pun pergi keluar kamar bersama rekan-rekannya.
Bukannya malah menolong korban, sang ayah justru melakukan hal sama karena tergoda melihat korban. Pelaku mengaku sudah 2 bulan ditinggal kerja istrinya ke Majalengka, Jawa Barat.
"Saya sedang tidur, saya mendengar suara gaduh di kamar sebelah (kamar anaknya). Saat saya hampiri ternyata anak dan dua temannya sedang gitu (perkosa) korban. Saya marahi, mereka keluar kamar, tapi saya lakuin juga akhirnya," terang DA, Jumat (15/4/2022).
DA mengaku tak tahu kalau korban sudah dicekoki minuman keras.
Baru setelah kejadian, anak dan kedua temannya menyebut sengaja mengajak korban menenggak minuman keras karena ingin berhubungan badan.
Dirinya baru mengetahui perbuatan anak dan kedua temannya saat mendengar suara berisik di kamar anaknya saat itu.
"Saya tahunya udah di kamar samping berisik dan saya lihat ternyata mereka sedang gitu ke korban. Saya sempat marah Pak, marah saya, tapi saya tergoda lihat korban," ujar dia.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Irwan Nugraha | Editor : Khairina, Ardi Priyatno Utomo)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.