Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Hilangnya Eril Saat Berenang di Swiss hingga Dinyatakan Meninggal Dunia

Kompas.com - 03/06/2022, 11:22 WIB
Editor Rachmawati

KOMPAS.com - Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) (23), hilang saat berenang di Sungai Aaree Bern, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) siang.

Hari kedelapan pencarian, Eril masih belum ditemukan. Oleh pihak keluarga, Eril dinyatakan meninggal dunia.

Namun pihak keluarga dibantu otoritas setempat masih melakukan pencarian jenazah Eril di Sungai Aaree, Bern, Swiss.

Baca juga: Keluarga Ridwan Kamil: Eril Syahid Akhirat...

Hendak kuliah di Swiss

Eril berada di Swiss dalam rangka mencari beasiswa untuk kuliahnya S2. Ia berada di Swiss bersama sang ibu, Atalia Praratya dan adinya, Camillia Laetitia Azzahra.

Sementara sang ayah, Ridwan Kamil sedang melakukan perjalanan dinas di Inggris bersama delegasi Pemprov Jawa Barat.

Di hari kejadian, Kamis (26/5/2022) siang, Eril berenang bersama adik perempuannya bersama seorang kerabat yang sudah cukup lama tinggal di Swiss.

Baca juga: Keluarga Ridwan Kamil: Kami Sangat Mencintai Eril, tapi Allah Lebih Mencintai Eril

Sebelum masuk ke sungai, Eril memastikan titik lokasi aman. Sementara sang ibu berada di darat.

Saat berenang, Emil berada di posisi belakang untuk memastikan adik dan kerabatnya aman.

Kamis siang sekitar pukul 11.24 waktu setempat, Eril berteriak minta tolong karena terseret arus sungai.

Saat itu sang adik dan kerabatnya yang ikut berenang sudang sampai di daratan. Teriakan tersebut didengar oleh warga yang kemudian dilporkan ke polisi setempat.

Tak menunggu lama, petugas keamanan tiba di lokasi dan langsung melakukan pencarian.

Baca juga: Keluarga Ridwan Kamil: Kami Sangat Mencintai Eril, tapi Allah Lebih Mencintai Eril

Sementara itu menurut media asing Aljazeera yang tayang pada 27 Mei 2022, disebutkan dua perempuan yang diketahui sebagai adik dan kerabatnya juga terjebak dan kesulitan berenang.

Namun mereka berdua berhasil diselamatkan oleh perenang lain.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Soal Kemacetan Puncak Bogor, Dedi Mulyadi Sebut Pasar Tumpah Jadi Penyebabnya

Soal Kemacetan Puncak Bogor, Dedi Mulyadi Sebut Pasar Tumpah Jadi Penyebabnya

Bandung
Mengapa Kuningan Dijuluki Kota Kuda?

Mengapa Kuningan Dijuluki Kota Kuda?

Bandung
Sempat Kabur Setelah Tabrak Motor di Sumedang, Polisi Amankan Sopir dan Truk Fuso

Sempat Kabur Setelah Tabrak Motor di Sumedang, Polisi Amankan Sopir dan Truk Fuso

Bandung
Bantah Cabuli Belasan Muridnya, Guru Ngaji di Bandung: Barangkali Saya Khilaf

Bantah Cabuli Belasan Muridnya, Guru Ngaji di Bandung: Barangkali Saya Khilaf

Bandung
Mengapa Garut Dijuluki Kota Domba?

Mengapa Garut Dijuluki Kota Domba?

Bandung
Ridwan Kamil Targetkan Tol Khusus Truk Tambang di Bogor Beroperasi 2024, Ini Alasannya

Ridwan Kamil Targetkan Tol Khusus Truk Tambang di Bogor Beroperasi 2024, Ini Alasannya

Bandung
Fakta Terbaru Kasus ART Bunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu, Hasil Otopsi hingga Sosok Casinih

Fakta Terbaru Kasus ART Bunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu, Hasil Otopsi hingga Sosok Casinih

Bandung
Nasib Pengendara Moge yang Tabrak Santri di Ciamis, Kini Jadi Tersangka dan Terancam 3 Tahun Penjara

Nasib Pengendara Moge yang Tabrak Santri di Ciamis, Kini Jadi Tersangka dan Terancam 3 Tahun Penjara

Bandung
Resmi Jadi Tersangka, Pengendara Moge yang Tabrak Santri di Ciamis Terancam 3 Tahun Penjara

Resmi Jadi Tersangka, Pengendara Moge yang Tabrak Santri di Ciamis Terancam 3 Tahun Penjara

Bandung
Tanggapi Wacana Prabowo-Muhaimin pada Pilpres 2024, Cak Imin: Tinggal Tunggu Waktu Saja

Tanggapi Wacana Prabowo-Muhaimin pada Pilpres 2024, Cak Imin: Tinggal Tunggu Waktu Saja

Bandung
Guru Ngaji yang Cabuli Belasan Santri di Kabupaten Bandung Mengaku Tidak Sengaja

Guru Ngaji yang Cabuli Belasan Santri di Kabupaten Bandung Mengaku Tidak Sengaja

Bandung
Gantikan Ibunya yang Meninggal Dunia, Rizky Jadi Calon Jemaah Haji Termuda di Majalengka

Gantikan Ibunya yang Meninggal Dunia, Rizky Jadi Calon Jemaah Haji Termuda di Majalengka

Bandung
Penampakan Moge yang Tabrak Santri di Ciamis, Pengendaranya Jadi Tersangka

Penampakan Moge yang Tabrak Santri di Ciamis, Pengendaranya Jadi Tersangka

Bandung
Kronologi Pelari Wanita Tersesat di Bukit Tunggul Bandung Barat

Kronologi Pelari Wanita Tersesat di Bukit Tunggul Bandung Barat

Bandung
Pengendara Moge Mengaku Tak Sadar Motor Santri Ciamis yang Disenggolnya Jatuh

Pengendara Moge Mengaku Tak Sadar Motor Santri Ciamis yang Disenggolnya Jatuh

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com