Kelas XI SMA Negeri 4 Bandung saat ditemui di Jalan Kebon Sirih, Senin (13/6/2022) pagi.
Meski tidak mengenal langsung sosok Eril, Shabirah mengaku duka tetap dirasakan. Sebab, dia menjadi salah satu pengikut Eril di media sosial yang cukup hafal sepak terjang kebaikannya.
"Semoga beliau ditempatkan Allah di tempat terbaik, banyak yang sayang sama beliau Selamat jalan A Eril, surga untuk A Eril," tutur Shabirah.
Baca juga: Warga Rela Antre hingga Dini Hari untuk Shalatkan Jenazah Eril
Selain Shabirah, siswa sekolah lainnya, Ersa Dyah Ayu (16), juga mengungkapkan kehilangan yang sama meski tidak mengenal langsung sosok Eril.
Bunga mawar putih di tangannya menjadi lambang duka dan kehilangan .
"A Eril itu baik, peduli masyarakat, tiba-tiba A Eril meninggalkan kita semua. Semoga A Eril husnul khatimah, diterima amal ibadahnya dan dihindari dari siksa kubur," ucapnya
Tidak hanya siswa sekolah, puluhan driver ojek online pun ikut menjadi bagian masyarakat yang menyampaikan empati dan duka di depan rumah dinas Gubernur Jawa Barat. Mereka serempak berseragam dan membawa spanduk.
Baca juga: Bupati Bandung Sebut Lokasi Pemakaman Eril Akan Dijadikan Pusat Dakwah Cimaung
"Kami mitra Gojek Bandung menunjukkan empati kami kepada A Eril, simpati kami ke Kang Emil dan Bu Atalia, kami pribadi enggak kenal, tapi kami merasa kehilangan. Kang Eril performanya soleh, bermasyarakat enggk ada piomongeun lah. Sebetulnya yang kehilangan bukan hanya warga Bandung tapi semua masyarakat Indonesia," ucapnya.
"Sebaik-baiknya doa adalah Al Fatihah, untuk A Eril," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.