Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Baso Aci Garut Kembali Digelar Akhir Pekan Ini, Catat Tempat dan Jadwal Lengkapnya

Kompas.com - 28/06/2022, 17:31 WIB
Ari Maulana Karang,
Reni Susanti

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Festival Baso Aci Garut kembali digelar di Alun-Alun Garut setelah dua tahun vakum karena pandemi Covid-19.

Festival ini pertama kali digelar 2019 sekaligus menjadi festival baso aci pertama di Indonesia. 

 

Dani Omar Dien, Direktur Vortable Indo Creative Industry, event organizer Festival Baso Aci mengungkapkan, gelaran ini menjadi salah satu event tahunan yang paling ditunggu-tunggu. 

“Kita bisa lihat antusiasnya masyarakat Garut dari komentar di konten-konten promosi yang dilakukan lewat media sosial beberapa hari belakangan ini tentang Festival Baso Aci Garut,” jelas Dani.

Baca juga: Cara Ikut Kemitraan Baso Aci Akang, Butuh Modal Berapa?

Dani memperkirakan, event ini akan banyak didatangi masyarakat. Karena itu, lokasi kegiatan yang sebelumnya digelar di halaman Pendopo Garut dipindah ke Alun-Alun Garut yang lebih luar. 

“Event ini akan jadi momen kebangkitan ekonomi para pedagang baso aci khususnya dan masyarakat Garut umumnya,” beber dia.

Selain menampilkan stand-stand pedagang baso aci, event ini akan diisi dengan tampilan musisi lokal. Tak hanya itu, acara ini dimeriahkan para artis Sinetron Suparman Reborn  yang seluruh kegiatan syutingnya di laksanakan di Garut.

CEO Jajanan Garut, Bobby Firdaus mengatakan, pada Festival Baso Aci Garut 2019, pihaknya hanya menargetkan 10.000 pengunjung. Namun, pada hari pertama target itu terlampaui.

“Diperkirakan jumlah pengunjung tahun 2019 lalu mencapai 40.000 orang, semua stand baso aci habis sebelum waktu tutup,” jelas Bobby.

Baca juga: Jadwal dan Tarif KA Cikuray Garut-Jakarta Pasar Senen PP

Amel (39), pemilik Baso Aci Incu Usman mengakui, festival ini menjadi gelaran acara yang ditunggu masyarakat, termasuk dirinya sebagai pedagang baso aci.

“2019 memang tidak ikut, makanya tahun 2020 sudah daftar, tapi batal digelar dan baru tahun ini digelar, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik dari tahun 2019,” ungkap dia.

Amel menuturkan, tahun ini para pedagang baso aci baru mulai bangkit dan bisa berjualan kembali setelah pandemi.

Baca juga: Antapura De Djati, Garut: Harga Tiket, Jam Buka, Daya Tarik

 

Karenanya, dirinya berharap festival ini menjadi momen kebangkitan ekonomi para pedagang baso aci.

“Iya kita sangat berharap momen ini kerugian selama pandemi kemarin bisa terbayar, kita juga baru bisa dagang lagi setelah kemarin sempat tutup,” kata Amel yang membuka warung baso aci di bilangan Jalan Pahlawan, Kelurahan Sukagalih dekat kampus Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com