Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai, Bawang, dan Bumbu Lainnya di Kota Cirebon Mulai Turun

Kompas.com - 29/07/2022, 16:32 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Harga cabai, bawang, serta sejumlah bumbu dapur lainnya, mulai turun, Jumat (29/7/2022).

Penurunan sudah terjadi sejak dua hingga tiga hari lalu. Penurunan mencapai sekitar 30-50 persen per item.

Penurunan sejumlah kebutuhan bumbu dapur itu terpantau di Pasar Jagasatru, Kota Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga: Harga Cabai Merah di Pasar Ciamis Rp 150.000 per Kg, tapi di Petani Rp 65.000 per Kg

 

Muhaimin, salah satu pedagang cabai dan bawang menyampaikan, penurunan harga sudah terjadi sekitar dua hingga tiga hari lalu.

Pria yang sudah berdagang sejak 30 tahun di Pasar Jagasatru lalu coba merinci. Saat ini, dia dapat menjual cabai rawit merah senilai Rp 55.000, dari yang sebelumnya mencapai Rp 95.000–Rp100.000 perkilogram.

Lalu cabai merah besar Rp 65.000 dari sebelumnya Rp 75.000-80.000 perkilogram.

“Cabai hijau besar juga sudah turun. Sebelumnya 35.000–30.000 sekarang 25.000–20.000 perkilogram. Tiap jenis turunnya langsung banyak,” kata Muhaimin kepada Kompas.com saat ditemui di lapaknya.

Muhaimin menjelaskan, penurunan ini disebabkan banyaknya stok yang dikirim dari para distributor atau pengirim barang.

Baca juga: Kota Cirebon Peringati Ulang Tahun Ke-653, Jalan Protokol Ditutup sampai Jumat

 

Berbeda dengan saat harga mahal, distributor hanya dapat mengirim barang dalam jumlah sedikit dan lama. Kondisi itu memicu kenaikan harga.

Linda, salah satu warga mengaku senang atas turunnya harga-harga bumbu dapur.

Warga tidak lagi harus mengeluarkan uang banyak untuk dapat membeli kebutuhan rumah tangganya.

Sebagian warga yang sedang banyak acara juga, kata Linda, akan terbantu dengan harga yang sudah turun.

“Saya beli cabai, sekarang 65.000, sebelumnya kan sampai 100.000 perkilogram. Terus beli kentang sekarang 10.000 kemarinan mencapai 20.000 perkilogram,” kata Linda setelah membeli sayuran di beberapa lapak.

Dia berharap harga kembali turun ke angka stabil. Dengan harga yang stabil, menurut Linda, daya beli masyarakat akan kembali normal.

Baca juga: Uang Pajak 73 Desa di Cirebon Diduga Dikorupsi, Kerugian Rp 2,8 Miliar, 250 Orang Diperiksa

 

Dia sendiri membeli dengan jumlah cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan hajatan keluarganya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Bandung
Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Bandung
Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com