Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JAWA BARAT] Penemuan Mayat dalam Karung di Bogor | Atap Minimarket Roboh Lukai 2 Orang

Kompas.com, 1 Agustus 2022, 06:46 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Mayat laki-laki dalam karung yang ditemukan di bawah jembatan Kampung Arca, Desa Sukawangi Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), akhirnya diketahui identitasnya.

Laki-laki tersebut berinisial AH (35), warga Kalimantan Barat.

Berita lainnya, atap sebuah minimarket di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jabar, roboh pada Sabtu (30/7/2022) pukul 15.00 WIB.

Atap yang roboh itu menimpa sepeda motor yang sedang parkir.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca pada Minggu (31/7/2022).

1. Identitas mayat dalam karung diketahui

Ilustrasi mayat.  Seorang pengunjung Umbul Senjoyo Desa Tegalwaton Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang meninggal dunia usai melakukan kungkum dalam ritual peringatan malam 1 Suro.
KOMPAS.COM/HANDOUT Ilustrasi mayat. Seorang pengunjung Umbul Senjoyo Desa Tegalwaton Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang meninggal dunia usai melakukan kungkum dalam ritual peringatan malam 1 Suro.

Identitas mayat laki-laki terbungkus karung yang ditemukan di bawah jembatan Kampung Arca, Desa Sukawangi Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, akhirnya terungkap.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Bogor AKP Siswo DC Tarigan mengatakan, korban berinisial AH (35), warga Kalimantan Barat.

"Dari hasil olah TKP, sudah ditemukan identitasnya warga Kalimantan Barat. Untuk memastikan itu betul atau tidak, kami pun juga sudah menghubungi pihak keluarga," ujarnya, Minggu.

Berdasarkan informasi yang didapat dari keluarganya, korban memang tidak bisa dihubungi belakangan ini.

Siswo menuturkan, polisi masih melakukan otopsi guna penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga menunggu kedatangan keluarga AH ke Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk memastikan korban.

Baca selengkapnya: Identitas Mayat Dalam Karung di Dekat Curug Arca Bogor Terungkap

2. Kronologi atap minimarket roboh di Kabupaten Bandung

Atap sebuah minimarket di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung rubuh saat proses pemasangan kanopi. Beruntung dalam insiden tersebut tak ada korban jiwa.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Atap sebuah minimarket di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung rubuh saat proses pemasangan kanopi. Beruntung dalam insiden tersebut tak ada korban jiwa.

Atap sebuah minimarket di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, roboh. Dua orang luka ringan dalam insiden yang terjadi pada Sabtu sore itu.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ciparay AKP Asep Dedi menuturkan, minimarket tersebut memang sedang memperbaiki atap bagian depan (kanopi).

"Memang sedang memperbaiki, tapi sayangnya tidak ada peringatan terlebih dahulu, kalau pihak minimarket sedang memperbaiki kanopi," ucapnya, Sabtu.

Asep menjelaskan, kejadian itu termasuk kategori kecelakaan kerja. Polsek Ciparay kini telah berkordinasi dengan jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung untuk tindakan selanjutnya.

"Sementara itu minimarket saat ini sementara di-police line dulu," ungkapnya.

Baca selengkapnya: Atap Minimarket di Kabupaten Bandung Roboh, 2 Orang Luka

Halaman:


Terkini Lainnya
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Dedi Mulyadi Pulangkan 47 Warga, 25 Lainnya Masih Terjebak di Takengon Aceh
Bandung
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Puluhan Pengajuan Izin Perumahan di Cimahi Disetop, Pemkot Tunggu Kajian Lingkungan
Bandung
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Ujaran Kebencian Streamer Viral, Polda Jabar Tetap Proses meski Pelaku Sudah Minta Maaf
Bandung
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Libur Natal dan Tahun Baru, Jalur Puncak Bogor Pakai Skema Buka-Tutup
Bandung
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
REI Jabar soal SE Dedi Mulyadi Moratorium Izin Perumahan: Mohon Dikaji Ulang...
Bandung
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Bandung
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Bandung
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Bandung
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Bandung
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Bandung
Eks Aktivis Beberkan Cara NII Gaet Pelajar Sampai Mahasiswa
Eks Aktivis Beberkan Cara NII Gaet Pelajar Sampai Mahasiswa
Bandung
Cerita Pemuda Asal Bandung Lepas dari NII, Terpapar Sejak SD, Sadar di Usia Dewasa
Cerita Pemuda Asal Bandung Lepas dari NII, Terpapar Sejak SD, Sadar di Usia Dewasa
Bandung
Banjir Sapu 13 Rumah di Bandung Barat: Bukit Gundul dan Drainase Proyek Diduga Jadi Pemicu
Banjir Sapu 13 Rumah di Bandung Barat: Bukit Gundul dan Drainase Proyek Diduga Jadi Pemicu
Bandung
Pabrik Jamu di Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta
Pabrik Jamu di Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta
Bandung
4 Kasus Kejahatan terhadap Anak Terjadi di Tasikmalaya, dari Perkosaan hingga Penyekapan di Hotel
4 Kasus Kejahatan terhadap Anak Terjadi di Tasikmalaya, dari Perkosaan hingga Penyekapan di Hotel
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau