Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN Bandung Barat Ringkus Pengedar Sabu di Kawasan Wisata Lembang

Kompas.com - 15/09/2022, 15:26 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pelaku pengedaran narkotika jenis sabu di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat diringkus petugas Badan Narkotika Nasional (BNN), Rabu (14/9/2022) malam.

Pelaku yang diketahui seorang pria berinisal IS (38) asal Desa Lembang, Bandung Barat ditangkap saat kepergok hendak mengantarkan barang haram itu ke wilayah Lembang.

Kepala BNNK Bandung Barat, AKBP M Julian mengatakan, penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat. Petugas kemudian melakukan pengintaian terhadap terduga pelaku sejak siang hari.

Baca juga: Edarkan Sabu, Buruh Reparasi Kontainer di Surabaya Ditangkap

"Pada Rabu, sekitar pukul 15.00 WIB tim BNNK Bandung Barat memperoleh informasi dari masyarakat tentang adanya dugaan peredaran gelap narkotika jenis sabu. Informasi awal yang kami terima pelaku lebih dari satu orang dengan barang bukti berjumlah besar," ujar Julian saat gelar perkara di Kantor BNNK Bandung Barat, Kamis (15/9/2022).

Dari hasil operasi itu, pelaku berhasil ditangkap sekitar pukul 19.00 WIB di sekitar kawasan Lembang, Bandung Barat dengan barang bukti berupa narkotika jenis sabu.

Sabu yang berhasil diamankan seberat 100 gram yang sudah dibungkus plastik dan siap edar. Pelaku sudah menyiapkan sabu dengan paket 0,25 gram per bungkusnya.

"Selain sabu, kami juga mengamankan sejumlah barang bukti lain, antara lain dua buah handphone dan salah satunya merupakan jenis hp yang hanya digunakan untuk pengontrolan dan bisa private number," kata Julian.

Julian menjelaskan, sistem peredaran sabu oleh IS masih termasuk dalam sistem klasik yakni dengan sistem tempel barang di suatu tempat.

Baca juga: Buntut Peredaran Sabu dari Lapas, Lapas Gintung Cirebon Perketat Komunikasi

Sementara ini pelaku mengaku hanya sebagai kurir atas bosna. Namun BNNK Bandung Barat masih akan mendalami jaringan dan asal barang haram itu.

"Pelaku kemudian akan memantau dan mengarahkan pembeli mengambil barang menggunakan handphone jadul agar tidak bisa dideteksi GPSnya," papar Julian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Bandung
Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Bandung
Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Bandung
Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com