Pria di Bogor Siram Mantan Istri dengan Air Keras, Cemburu Korban Dekat dengan Pria Lain

KOMPAS.com - Polisi menangkap I (45) yang menyiram air keras kepada mantan istrinya, S (49) warga Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pelaku nekat melakukan hal tersebut karena mantan istrinya sudah dekat dengan pria lain.

KBO Reskrim Polres Bogor Iptu Hafiz Akbar menjelaskan walau sudah bercerai, hubungan antara pelaku dan korban masih baik.

"Namun pelaku ada sedikit dendam dan sedikit cemburu karena sudah tidak bersuami istri lagi dan korban sudah menemui laki-laki lain," kata Iptu Hafiz Akbar dalam jumpa pers di Mako Polres Bogor, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Suami di Banyumas Pelaku KDRT, Istri Pertama Disiram Air Keras, Istri Kedua Dipaksa Berhubungan Badan dengan Pria Lain

Marah saat tak dibuatkan kopi

Pada 30 September 2022, pelaku datang ke rumah mantan istrinya dan meminta dibuatkan kopi. Namun permintaan tersebut tak digubris.

Pelaku yang emosi mengambil botol air keras pembersih di rumah dan menyiramkannya ke korban.

Saat itu si pelaku juga sempat mengungkapkan kata-kata bahwa korban si mantan istrinya itu sudah tak secantik dulu.

"Cemburu dan sempat mengatakan 'anda tidak secantik dulu lagi,' makanya disiram pakai air keras," kata Iptu Hafiz Akbar.

Baca juga: Kesal Diminta Antar ke Rumah Orangtua, Suami Siram Istri dengan Air Keras di Sumsel

Tak hanya menyiram air keras, pelaku juga menganiaya korban hingga mengalami luka lebam di punggung.

Sementara bagian tangan dan wajah melepuh akibat siraman air keras.

Dalam perkara ini Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa 1 derigen plastik 1 Liter berisi cairan kekuning-kuningan diduga HCL serta beberapa pakaian korban.

Pelaku kemudian ditangkap di tengah pelariannya d wilayah Palembang.

Pelaku saat ini masih menjalani penyidik dan dijerat dengan pasal 351 KUHPidana dengan ancaman 5 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Cemburu Mantan Punya Pria Lain, Pelaku Siram Korban Pakai Air Keras dan Sebut 'Tak Secantik Dulu