Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elpiji Bocor Saat Hajatan Kawinan di Cirebon, 14 Warga Luka Bakar Serius

Kompas.com - 16/10/2022, 22:54 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Sebuah tabung gas elpiji 3 kilogram bocor di perayaan pernikahan Warga Desa Mulyasari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Minggu (16/10/2022).

Bocoran gas tersebut mengenai api hingga terjadi semburan. Akibatnya, 14 warga yang berada di sekitar lokasi terbakar.

Abdun, Kepala Desa Mulyasari menyampaikan, insiden gas bocor terjadi saat salah satu warga Mulyasari menggelar hajatan pernikahan.

Baca juga: Korsleting, Tower 4 Lantai 55 Pollux Habibie Kebakaran, Penghuni Berhamburan Selamatkan Diri

 

Kebocoran gas sudah diketahui tuan rumah berdasarkan laporan tim dapur. Mereka kemudian mengamankan gas tadi dengan cara dipisahkan dan dicelupkan ke dalam air.

“Pertama diketahui ada kebocoran gas, langsung diamankan, dibawa, dicelupkan ke air. Namun, dikira sudah aman, setelah prosesi akad nikah, ga lama tiba-tiba menyala dan langsung menyambar itu gas. Dikira sudah aman, ternyata tidak diduga langsung menyembur,” kata Abdun kepada Kompas.com saat ditemui di sekitar kantornya, Minggu (16/10/2022).

Semburan api mengenai warga yang saat itu sedang berkerumun mengambil makanan (prasmanan). Ada orangtua, dewasa, remaja, hingga anak-anak. Jumlahnya, ada sekitar 14 orang yang berada dekat gas bocor, ikut terbakar.

Seluruh korban langsung dibawa ke Puskesmas Losari. Mereka mendapatkan pertolongan pertama di Puskesmas.

Bahkan dari video petugas desa, warga sempat berada di lorong UGD karena korban cukup banyak.

Baca juga: Masa Penahanan 3 Tersangka Korupsi Bansos Kebakaran di Bima Diperpanjang 40 Hari

Oom Komariah, Tenaga Medis Puskesmas Losari membenarkan kejadian itu. Seluruh warga yang menjadi korban masuk puskesmas terlebih dahulu.

Mereka mendapatkan pertolongan pertama. Jumlah totalnya sekitar 16 hingga 20 orang yang terbakar.

“Totalnya sekitar 16 sampai dengan 20 warga yang terbakar. Semuanya masuk puskesmas dulu, kita tangani, kita stabilkan, kompres, kami kasih antibiotik, termasuk salep juga. Rata-rata luka bakar di bagian kaki, tangan, bahkan ada yang hingga ke wajah dan rambut,” kata Oom kepada Kompas.com saat ditemui di Puskesmas Losari, Minggu (16/10/2022).

Setelah didiagnosa, ada tujuh warga yang mengalami luka bakar serius hingga harus dirujuk ke rumah sakit. Enam warga dirujuk ke RSUD Waled, dan satu warga di rumah sakit Mutiara Bunda.

Melalui sambungan telpon, Kombes Pol Arif Budiman membenarkan kejadian tersebut. Hingga Minggu malam Tim Reskrim Polresta Cirebon masih melakukan pendalaman materi dengan meminta keterangan dari beberapa saksi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com