Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disiksa Majikan di Bandung Barat, Rohimah Kapok Kerja Jadi ART, Pilih Tinggal di Garut

Kompas.com - 03/11/2022, 17:52 WIB

GARUT, KOMPAS.com – Rumah permanen bercat putih di Kampung Cinagor Desa, Pangereunan, Kecamatan Limbangan, Garut milik orangtua Rohimah, Asisten Rumah Tangga (ART) yang jadi korban penganiayaan pasangan suami istri di Bandung Barat tampak ramai dikunjungi tamu pada Kamis (03/11/2022).

Rumah Rohimah sendiri berada persis di belakang rumah orangtuanya.

Saat Rohimah menjalani perawatan di Bandung, baik rumahnya dan rumah orangtuanya ramai di kunjungi tamu. Begitu pula saat dia pulang ke Garut pada Rabu (2/11/2022), banyak orang datang dan memberi bantuan.

Pasca kejadian yang menimpa dirinya, Rohimah berkata sudah enggan bekerja sebagai ART. Dia trauma. Saat ini Rohimah lebh memilih tinggal di kampung bersama anak dan orangtuanya.

“Nggak mau lagi (kerja jadi ART), ingin tinggal di kampung saja,” katanya saat ditemui di rumah orangtuanya, Kamis (03/11/2022) siang.

Baca juga: Dengan Mata Lebam, Rohimah Bercerita Penganiayaan yang Dilakukan Majikannya: Awalnya Mereka Baik...

Paman Rohimah yang bernama Kamil (49) pun mengatakan, Rohimah memutuskan menjadi ART sejak dia ditinggal mantan suaminya, tidak lama setelah anaknya lahir.

“Biasanya memang kerja babantu. Sebelumnya hanya di sekitar sini, tapi suka ke Bandung juga,” kata Kamil di tempat yang sama.

Bagi Rohimah, ART merupakan pilihan pekerjaan satu-satunya karena dia tidak memiliki keahlian lain dan hanya tamat bangku Sekolah Dasar (SD). Di sisi lain, keadaan mengharuskan Rohimah menjadi orangtua tunggal.

“Sudah dua kali nikah, tapi cerai, punya anak dari suami yang kedua. Sejak (ditinggal) itu Rohimah pilih bekerja ya jadi ART,” katanya.

Gaji tak sesuai janji hingga HP disita majikan

Diceritakan Kamil, Rohimah mendapat pekerjaan di Bandung Barat tersebut dari informasi tetangga di kampung.

Saat itu Rohimah dijanjikan akan digaji Rp 2 juta per bulan. Namun faktanya, dia hanya mendapat Rp 1,5 juta dan setiap bulan jumlah gajinya terus berkurang.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mahasiswa Meninggal Saat Uji Pesawat Tanpa Awak, ITB Lakukan Investigasi

Mahasiswa Meninggal Saat Uji Pesawat Tanpa Awak, ITB Lakukan Investigasi

Bandung
Mayat Dibungkus Plastik Dalam Kontrakan di Bandung Korban Pembunuhan, Identitasnya Terungkap

Mayat Dibungkus Plastik Dalam Kontrakan di Bandung Korban Pembunuhan, Identitasnya Terungkap

Bandung
Mahasiswa ITB Rasyid Ghifary Tewas Terkena Pasak Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Mahasiswa ITB Rasyid Ghifary Tewas Terkena Pasak Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Bandung
Meningkat, Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Meningkat, Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Bandung
Mahasiswa ITB Tewas Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak, Ini Kronologinya

Mahasiswa ITB Tewas Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak, Ini Kronologinya

Bandung
Imigrasi Karawang Siap Fasilitasi Siti untuk Adopsi Anak Majikan Asal Taiwan

Imigrasi Karawang Siap Fasilitasi Siti untuk Adopsi Anak Majikan Asal Taiwan

Bandung
Mayat Dalam Karung di Kamar Kontrakan Bandung Dipastikan Korban Pembunuhan

Mayat Dalam Karung di Kamar Kontrakan Bandung Dipastikan Korban Pembunuhan

Bandung
Polres Garut Gerebek 2 Perusahaan Penyalur PMI Ilegal

Polres Garut Gerebek 2 Perusahaan Penyalur PMI Ilegal

Bandung
Hari Ini, Terdakwa Sugeng Jalani Sidang Tuntutan Kasus Tabrak Lari Cianjur

Hari Ini, Terdakwa Sugeng Jalani Sidang Tuntutan Kasus Tabrak Lari Cianjur

Bandung
4 Ruko ATK dan Plastik di Bandung Terbakar, Satu Orang Tewas

4 Ruko ATK dan Plastik di Bandung Terbakar, Satu Orang Tewas

Bandung
Kebakaran Landa Pasar Caringin Bandung, Satu Orang Tewas

Kebakaran Landa Pasar Caringin Bandung, Satu Orang Tewas

Bandung
Sempat Tertutup Longsor akibat Gempa Sukabumi, Jalan di Cianjur Sudah Bisa Dilalui

Sempat Tertutup Longsor akibat Gempa Sukabumi, Jalan di Cianjur Sudah Bisa Dilalui

Bandung
Warga Gang Family Bandung Temukan Mayat Dalam Karung di Kamar Kontrakan

Warga Gang Family Bandung Temukan Mayat Dalam Karung di Kamar Kontrakan

Bandung
Pelecehan Seksual 17 Murid oleh Guru SMP di Ciamis, Korban Jalani 'Trauma Healing'

Pelecehan Seksual 17 Murid oleh Guru SMP di Ciamis, Korban Jalani "Trauma Healing"

Bandung
Warga Berebut Gepokan Uang Ditemukan Dalam Saluran Air di Sumedang

Warga Berebut Gepokan Uang Ditemukan Dalam Saluran Air di Sumedang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com