Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disiksa Majikan di Bandung Barat, Rohimah Kapok Kerja Jadi ART, Pilih Tinggal di Garut

Kompas.com - 03/11/2022, 17:52 WIB
Ari Maulana Karang,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Tak hanya sampai di situ, dua bulan setelah bekerja di tempat itu, Rohimah tidak pernah berkabar dengan keluarga. Belakangan baru diketahui bahwa HP-nya disita majikan.

“Dua bulan setelah kerja, tidak ada kontak lagi setelah terakhir kontak ke adiknya minta dijemput pulang karena dipukuli majikannya, ternyata HP-nya diamankan majikannya setelah ketahuan laporan minta dijemput pulang,” katanya.

Trauma keluarga

Ade Rahmat (47), yang juga Paman Rohimah menuturkan, Rohimah merupakan anak ketiga dari lima bersaudara.

Salah satu adik perempuannya saat ini bekerja sebagai ART di Bandung. Sama seperti Rohimah, ART menjadi pilihan pekerjaan karena memang bekal pendidikan yang dimiliki hanya sampai sekolah dasar.

Namun setelah kejadian yang menimpa Rohimah, pihak keluarga trauma dan berharap tidak ada lagi anggota keluarga yang jauh-jauh ke kota dan menjadi ART. Menurut Ade, lebih baik mencari penghidupan di kampung meski peluang pekerjaan sedikit.

“Paling kalau di kampung bantu-bantu orangtuanya di kebun,” katanya.

DP2KBP3A Garut

Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Garut, Rahmat Wibawa yang ditemui saat mengunjungi Rohimah mengungkapkan, memang perlu ada upaya alih profesi untuk Rohimah yang saat ini menjadi orangtua tunggal.

Karenanya, pihaknya akan berupaya melakukan asesmen bentuk bantuan yang nantinya bisa menjadi modal bagi keberlangsungan hidup Rohimah ke depan. Saat ini, Kementerian Sosial telah memberi bantuan usaha untuk membuat warung kecil di rumahnya.

“Kita coba tawarkan pelatihan-pelatihan keterampilan dan permodalan buat usaha agar tidak perlu lagi kerja jadi ART, bentuk pelatihan nanti disesuaikan dengan minat dan bakatnya,” katanya.

Baca juga: Pulang ke Garut, Rohimah ART yang Disiksa Majikannya di Bandung Barat Disambut Tangisan Sang Anak

Saat ini, menurut Rahmat pihaknya memberi kesempatan bagi Rohimah untuk beristirahat dan berkumpul bersama orangtua dan keluarganya yang lain. Jika telah siap, nanti Rohimah bisa menjalani pelatihan keterampilan yang diperlukan.

“Kita juga tadi menawarkan fasilitas rumah aman di P2TP2A Garut jika memang perlu tempat istirahat menenangkan diri dan melepas trauma, karena ada psikolog yang bisa mendampingi, tapi kita juga menghargai keinginan Rohimah untuk kumpul dengan keluarganya,” katanya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Gudang Logistik RSUD Garut Terbakar, Ruang Cuci Darah Ditutup Sementara

Gudang Logistik RSUD Garut Terbakar, Ruang Cuci Darah Ditutup Sementara

Bandung
Kebakaran Gudang Logistik di RSUD Dr Slamet Garut, 8 Mobil Damkar Dikerahkan

Kebakaran Gudang Logistik di RSUD Dr Slamet Garut, 8 Mobil Damkar Dikerahkan

Bandung
Detik-detik Remaja Tewas Tertabrak Kereta di Indramayu Saat Buat Konten Video

Detik-detik Remaja Tewas Tertabrak Kereta di Indramayu Saat Buat Konten Video

Bandung
Buat Konten Video di Rel Kereta Api, Remaja di Indramayu Tewas Tertabrak KA Barang

Buat Konten Video di Rel Kereta Api, Remaja di Indramayu Tewas Tertabrak KA Barang

Bandung
2 Kades di Kabupaten Bandung Rela Mundur Demi Dukung Pasangan AMIN

2 Kades di Kabupaten Bandung Rela Mundur Demi Dukung Pasangan AMIN

Bandung
Tak Didampingi Cak Imin, Anies Hadiri Apel Akbar Desa Jawa Barat di Jalak Harupat Bandung

Tak Didampingi Cak Imin, Anies Hadiri Apel Akbar Desa Jawa Barat di Jalak Harupat Bandung

Bandung
Diguncang Gempa, Penyintas Bencana di Ciherang Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Diguncang Gempa, Penyintas Bencana di Ciherang Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Bandung
Gempa Bumi M 5,1 Guncang Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Bumi M 5,1 Guncang Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

Bandung
Mencari Penyebab Puluhan Siswa SD Keracunan Usai Jajan Cimin, Diduga dari Bubuk Pedas

Mencari Penyebab Puluhan Siswa SD Keracunan Usai Jajan Cimin, Diduga dari Bubuk Pedas

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 1 Oktober 2023: Siang hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 1 Oktober 2023: Siang hingga Malam Cerah Berawan

Bandung
Cerita Bila Fahira, Gadis Cilik Pencinta Budaya Sunda

Cerita Bila Fahira, Gadis Cilik Pencinta Budaya Sunda

Bandung
Puluhan Murid SD Keracunan di KBB, Dinkes Duga Penyebabnya Bukan Cimin

Puluhan Murid SD Keracunan di KBB, Dinkes Duga Penyebabnya Bukan Cimin

Bandung
Dibantu Donatur, 2 Jenazah Terlantar di Musala Bandung Akhirnya Dimakamkan

Dibantu Donatur, 2 Jenazah Terlantar di Musala Bandung Akhirnya Dimakamkan

Bandung
BMKG Prediksi Musim Hujan di Bandung Raya Dimulai pada November 2023

BMKG Prediksi Musim Hujan di Bandung Raya Dimulai pada November 2023

Bandung
Cegah Kasus Bayi Tertukar, Pemkab Bogor akan Beri Pembinaan ke RS

Cegah Kasus Bayi Tertukar, Pemkab Bogor akan Beri Pembinaan ke RS

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com