Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Masalahkan Izin, Satpol PP Cianjur Cabut Stiker “Dalam Pengawasan” Starbucks

Kompas.com - 19/11/2022, 10:44 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencabut stiker "dalam pengawasan" di kedai kopi Starbucks.

Kepala Satpol PP Cianjur Hendri Prasetyadhi menyampaikan permohonan maaf kepada pelaku usaha terkait tindakan sebelumnya.

"Setelah kami membuka berkas dan berkordinasi dengan dinas terkait bahwa proses perizinan sudah berjalan dan akan melalui tahap akhir," kata Hendri melalui pernyataan terbuka yang dikutip Kompas.com, Sabtu (19/111/2022) pagi.

Baca juga: Izin Belum Lengkap, Starbucks di Cianjur Dapat Peringatan Satpol PP

Disebutkan, pemasangan stiker "dalam pengawasan" karena tempat usaha itu dianggap belum melengapi izin secara kesuluruhan dikarenakan ada salah komunikasi.

"Kami menyampaikan permohonan maaf, bahwa ini terjadi miss komunikasi terkait proses perizinan. Karenanya, stiker ini kami cabut," ujar Hendri.

Sebelumnya, Bupati Cianjur Herman Suherman menyayangkan tindakan Satpol PP yang memasang segel "dalam pengawasan" di gerai kopi Starbucks.

Menurut Herman, tindakan tersebut tergesa-gesa karena tanpa melakukan kroscek terlebih dahulu perihal kelengkapan dokumen perizinan tempat usaha tersebut.

Baca juga: Soal Penyegelan Starbucks, Bupati Cianjur: Gradak Gruduk, Tidak Ada Izin Saya Itu

Pasalnya, sepengetahuan Herman, perihal kelengkapan perizinan kedai kopi asal Amerika itu dianggap sudah selesai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Bandung
Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com