Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astanaanyar Bandung dan Kesaksian Penjaga Toko

Kompas.com - 07/12/2022, 10:52 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung menceritakan kronologi bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022).

Aswin mengatakan, saat itu anggota Mapolsek Astanaanyar sedang apel pagi pada pukul 08.20 WIB.

Tiba-tiba muncul seorang pria masuk ke Mapolsek dengan mengacungkan senjata tajam dan menerobos barisan apel pagi.

Baca juga: Detik-detik Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astanaanyar Bandung, Pelaku Terobos Apel Polisi, Acungkan Sajam lalu Ledakan Diri

Saat para anggota mengindar, ledakan itu pun terjadi.

"Pelaku membawa bom meninggal dunia di lobi Polsek," ujar Aswin, dikutip dari Kompas TV, Rabu.

Ledakan bom bunuh diri itu bukan hanya membunuh pelaku, tetapi juga melukai tiga anggota Polsek Astanaanyar.

"Tiga orang anggota kami mengalami luka-luka. Sekarang dirawat di Rumah Sakit Polri," kata Aswin.

Pasca-ledakan bom bunuh diri itu, lanjut Aswin, Mapolsek Astanaanyar ditutup dalam radius 200 meter dan dipasangi garis polisi.

Saat ini, petugas melakukan olah tempat kejadian di Mapolsek Astanaanyar. Polda Jabar menurunkan Tim Penjinak Bom untuk membantu proses penanganan pasca-kejadian.

Sementara itu, seorang saksi mata, Rahmat mengaku, ia mendengar suara ledakan dari Mapolsek Astanaanyar. Saat kejadian, ia sedang membuka toko helm yang jaraknya 30 meter dari Mapolsek Astanaanyar.

Baca juga: Ledakan Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astanaanyar Bandung, Arus Lalu lintas Dialihkan

"Keras banget ledakannya. Suaranya terdengar sampai jauh," kata Rahmat. 

Rahmat mengaku kaget dan ia memilih dia di tempat kerjanya, sedangkan warga lain tampak panik. (Sumber: Kompas.com/ Editor: David Oliver Purba, Reni Susanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com