Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adik Tiri Bacok Kakaknya di Cirebon, Tepergok Hendak Curi Uang Hadiah untuk Cicil Motor

Kompas.com - 24/01/2023, 17:33 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Seorang adik tiri di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, tega membacok kakak tiri dan suaminya. Keduanya mendapat beberapa luka tusukan hingga dibawa ke rumah sakit.

Kapolres Cirebon Kota, Kombespol Arif Budiman mengatakan, pelaku berjumlah dua orang yakni SF (29) dan J (27). Mereka gelap mata ingin mencuri uang kakaknya senilai Rp 17 juta, hasil memenangkan lomba kicau burung.

Arif mengungkapkan, pelaku mendatangi rumah kakak iparnya IW (41) di Desa Jatiseeng, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Senin (23/1/2023) dini hari. IW tinggal bersama suaminya MT (42) yang telah memenangi kontes kicau burung.

Baca juga: Tak Terima Istri Diolok-olok di Grup WhatsApp, Pemuda di Pasuruan Bacok Temannya

Kedua pelaku membobol jendela samping dan langsung masuk menuju kamar kakak tirinya. SF langsung masuk mengambil handphone milik korban.

SF sempat mencari uang Rp 17 juta milik MT, suami kakak iparnya, namun korban keburu bangun.

“Saat proses pencurian, korban terbangun, dan pelaku menganiaya berupa tusukan dan pembacokan menggunakan senjata tajam pisau. Pelaku SF berusaha mengambil dan menguasai uang korban hasil lomba kicau burung 17 juta,” kata Arif dalam gelar perkara.

Baca juga: Jatuh ke Laut Usai Bacok Juragan Kapal di Kukar, ABK Riski dalam Pencarian Tim SAR

Di saat itu, SF membabi buta menyerang IW. Karena kesakitan, korban berteriak hingga suaminya bangun.

J yang semula mengawasi, seketika menusuk dan membacok ke arah MT. Seketika korban tergeletak dan bersimbah darah.

“Korban suami  hasil pemeriksaan medis, ada 9 luka robek dan tusukan. Sedangkan saudara I, atau istri ada 4 luka sobek dan tusukan. Keduanya langsung dibawa petugas ke rumah sakit dan terselamatkan,” tambah Arif.

Peristiwa ini terungkap, saat kedua pelaku sedang melarikan diri usai membacok korban.

Di saat bersamaan, petugas Polsek Pabuaran sedang melakukan patroli malam dan memergoki keduanya. Polisi langsung menghentikan keduanya karena memegang senjata tajam.

Arif menyebut, keduanya bersandiwara dan mengaku sedang mengejar pelaku pencurian. Namun petugas yang curiga, langsung mengamankan pelaku.

Setelah diinterogasi, kedua pelaku akhirnya mengakui bahwa keduanya telah melakukan perampokan dan penusukan yang tak lain adalah kakak tirinya sendiri.

Atas perbuatannya, kedua pelaku terancam pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan. Ancaman hukumannya 9 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Bandung
Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Bandung
Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Bandung
2 Anak yang Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan

2 Anak yang Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan

Bandung
Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Bandung
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com