Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyakita Langka di Karawang, Diduga karena Distribusi Tersendat

Kompas.com - 20/02/2023, 13:17 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Dinas Perindustrian dan Pedagangan (Disperindag) Kabupaten Karawang menduga, kelangkaan Minyakita di Karawang, Jawa Barat, disebabkan karena distribusi tersendat.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Karawang Ahmad Rifai mengatakan, pihaknya telah melakukan kroscek terkait langkanya Minyakita di wilayahnya.

"Persoalannya karena distribusi tersendat terlalu lama," kata Rifai saat dihubungi, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Di Magelang, Warga Boleh Beli Minyakita Maksimal 2 Liter Per Hari

Pabrik Minyakita ada di Karawang, tepatnya di Kawasan Industri Surya Cipta yang menempati eks pabrik minyak PT Royal Industries.

Namun Rifai mengatakan, dari penelusuran , dari pabrik Minyakita di Karawang, minyak kemasan itu kemudian dikirim ke wilayah Sukabumi lebih dulu.

"Kita akan mencoba untuk menyurati Pemerintah Pusat, apakah bisa langsung ke Karawang tidak terlebih dahulu ke Sukabumi," ujar dia.

Selain itu Rifai menambahkan, baru-baru ini Karawang mendapat kiriman dari Pemerintah Provinsi Jabar sekitar 200 karton Minyakita.

Adapun pembeliannya langsung ke agen-agen yang sudah terdaftar.

Baca juga: Soal Temuan 75 Ton Minyakita di Medan, PT YAN Bantah Tudingan Menimbun

Rifai mengimbau masyarakat bersabar menghadapi kelangkaan dan mahalnya harga Minyakita. Sebab, pemerintah saat ini tengah berusaha untuk mencarikan solusi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com