Karena itu, Iis tak menyangka jika suaminya menjadi otak pembunuhan berantai, dan kaget jika di pekarangan rumahnya terkubur jasad seorang anak kecil.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Idrawienny Panjiyoga mengatakan, di rumah Wowon ditemukan jasad korban anak kecil bernama Bayu, yang tak lain anak kandung tersangka Wowon.
Korban dikubur di depan pekarangan rumah di dalam lubang sedalam 1,5 meter setelah sebelumnya dicekik Duloh hingga tewas atas perintah Wowon.
Baca juga: Rekonstruksi Pembunuhan Berantai di Cianjur, Wowon Serahkan Anaknya ke Duloh untuk Dibunuh
“Di TKP korban Bayu ini, ada 19 adegan yang akan diperagakan. Namun, berkembang selama rekonstruksi menjadi 30 adegan,” kata Panji kepada wartawan di lokasi rekonstruksi, di Cianjur, Kamis.
Panji menyebutkan, dari reka adegan tergambar jika Wowon menyerahkan korban yang baru berusia dua tahun itu untuk dibunuh oleh Duloh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.