Kepergian R untuk selamanya menimbulkan duka di tempatnya belajar.
Guru olahraga, Rahmat Saepullah, menjelaskan, korban dikenal sebagai sosok yang kerap membantu guru dan teman-temannya.
Baca juga: Fakta Terbaru Pembacokan Bocah SD di Sukabumi, Polisi Ungkap Motif Pelaku: Cari Lawan
Rahmat menceritakan, R sangat dekat dengan guru kelasnya.
"Nah almarhum ini antusias kepada guru kelasnya selalu menawarkan diri, 'Biar, Bu, sama saya aja, saya bantu,' begitu, jadi ada komunikasi," ungkapnya, Senin (6/3/2023), dilansir dari Tribun Jabar.
Baca juga: 3 Pelajar SMP Pembacok Bocah SD hingga Tewas di Sukabumi Ditangkap, Pilih Korban secara Acak
Selain itu, R juga sering membantu regu piket kelas. Walau bukan jadwal piketnya, R ikut membersihkan kelas.
"Contohnya ketika pulang sekolah kan suka ada yang piket, misal hari ini Senin yang piket itu besok hari Selasa, anak-anak piketnya hari ini, jadi besoknya itu hanya melihat saja ketika ada yang masih kurang baru dibetulkan atau dirapikan," tuturnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor: Khairina), TribunJabar.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.