Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Prediksi Arus Mudik 2023 Melonjak Tinggi

Kompas.com - 15/03/2023, 10:16 WIB
Agie Permadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com-Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo memprediksi jumlah pemudik Idul Fitri 2023 ini akan melonjak tinggi.

Karenanya, Polri bakal intens melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam menghadapi rangkaian pengamanan mudik.

Listyo mengatakan, Polri telah menyiapkan berbagai skenario lalu lintas guna menghadapi para pemudik yang melintas baik di jakur tol maupun jalur arteri.

"Diharapkan pengalaman mudik di tahun 2022 Polri telah  sukses melancarkan jalur mudik, dan tentunya untuk di tahun 2023 ini bisa kita maksimalkan dan sukses dari pada tahun kemarin," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Pemprov DKI Siapkan Bus dan Truk Mudik Gratis 2023, Berapa Kuotanya?

Selain itu, Listyo juga mengimbau kepada Kapolda, Kapolres dan Kapolsek di seluruh Indonesia untuk melakukan persiapan matang dalam menghadapi agenda besar seperti Asean Summit, arus mudik, arus balik dan pengamanan serta pengaturan lalu lintas di tempat wisata.

Listyo juga berupaya memberikan pelayanan kualitas Publik dengan mengembangkan ETLE dan semua wilayah telah dikembangkan serta diberlakukan.     

"Hal ini merupakan inovasi pelayanan Polri untuk masyarakat dalam hal penegakkan hukum di jalan raya agar masyarakat dapat patuh dan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas." tuturnya.

Bersamaan dengan pembukaan Rapat Kerja Teknis jajaran Korps Lalu Lintas Polri di Kota Bandung, Polri juga melaunching Elektronik Samsat Digital (E-SIGNAL).

"Kami juga melaunching SIGNAL atau STNK Elektronik yang terus kita kembangkan aplikasi, sehingga nantinya untuk perpanjangan STNK bisa online dan tentunya dapat memudahkan masyarakat dalam pelayanan perpanjangan STNK." katanya.

Baca juga: Bupati Lumajang Pastikan Jembatan Gladak Perak Bisa Dilewati Mudik 2023

Dalam kegiatan itu juga Listyo meluncurkan layanan E-AVIS, yakni panduan bagi masyarakat yang ingin memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dalam bentuk e-book.

"Tidak hanya itu kami juga melaunching E-AVIS terkait dengan kemampuan yang harus dimiliki oleh orang yang berkemampuan mendapatkan SIM serta terdapat panduan yang akan membuat SIM. sehingga masyarakat dengan mudah memahami melalui secara online." sebut Listyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Bandung
Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Bandung
Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Bandung
Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Bandung
Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Bandung
Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, 'Pengantin Wanita' Mengaku Bernama Adinda Kanza

Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, "Pengantin Wanita" Mengaku Bernama Adinda Kanza

Bandung
Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Bandung
Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Bandung
Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Bandung
WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

Bandung
Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Bandung
Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Bandung
Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Bandung
Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Bandung
159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com