Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh, Sumut, dan Jabar KLB Polio, 15 Juta Dosis Vaksin Didistribusikan

Kompas.com - 04/04/2023, 16:19 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Tiga provinsi di Indonesia yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Jawa Barat menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) polio.

Untuk mencegah penambahan kasus polio di Indonesia, sebanyak 15 juta dosis vaksin mulai didistribusikan bertahap ke tiga provinsi tersebut.

"Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan, membutuhkan alokasi Vaksin nOPV2 untuk penanganan outbreak di Indonesia sebanyak 15 juta dosis, untuk wilayah Aceh, Sumatra Utara, dan Jawa Barat," ujar Sekretaris Perusahaan Bio Farma, Rifa Herdian dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (4/4/2023).

Baca juga: Penderita Polio di Purwakarta Tak Terima Imunisasi Lengkap karena Takut

"Bio Farma secara bertahap mendistribusikan vaksin nOPV2 berdasarkan koordinasi bersama Kementerian Kesehatan," tambah Rifa.

Rifa mengungkapkan, pihaknya mengutamakan kebutuhan vaksin polio dalam negeri. Meskipun Bio Farma merupakan pengekspor terbesar kebutuhan vaksin polio dunia.

Saat ini, sebanyak 70 persen kebutuhan vaksin dunia dipenuhi Bio Farma dengan tujuan 150 negara. Adapun total ekspor per tahun sebanyak 300–400 juta dosis.

Baca juga: Ada Anak 4 Tahun Terjangkit Polio, Dinkes Purwakarta Gelar Imunisasi Massal

"Namun, sebagai BUMN Farmasi, kami akan mengutamakan pemenuhan kebutuhan Vaksin nOPV2 untuk masyarakat Indonesia terutama yang terdampak KLB,” paparnya.

Disampaikan Rifa, Bio Farma memiliki kapasitas produksi Vaksin nOPV2 lebih dari 500 juta dosis per tahun. Saat ini sedang berjalan instalasi Filling line 2 untuk menambah kapasitas nOPV2.

Seperti diketahui kasus polio mulai ramai diperbincangkan pada November 2022. Saat itu, wabah polio kembali merebak di Pidie, Aceh.

Penyebabnya adalah kombinasi berbahaya dari cakupan imunisasi yang rendah dan kondisi lingkungan yang tidak sehat.

Ini adalah kejadian pertama sejak Indonesia dinyatakan bebas polio pada tahun 2014 di mana Indonesia mendapatkan sertifikat Bebas Polio dari World Health Organization (WHO) di tahun yang sama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Bandung
Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bandung
Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Bandung
Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Bandung
Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Bandung
Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Bandung
Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Bandung
Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Bandung
Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Bandung
Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Bandung
Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Bandung
Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bandung
Diguyur Hujan Deras Seharian, Ratusan Rumah di Cimahi Direndam Banjir

Diguyur Hujan Deras Seharian, Ratusan Rumah di Cimahi Direndam Banjir

Bandung
Detik-detik Angkot Nekat Terjang Banjir hingga Terjebak Arus di Cimahi

Detik-detik Angkot Nekat Terjang Banjir hingga Terjebak Arus di Cimahi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com