Misalnya mangrove hingga mengintegrasikan dengan destinasi wisata lainnya, seperti snorkeling di kawasan terumbu karang Tangkolak, Cilamaya Wetan, Karawang.
Analis Kebijakan Ahli Madya Kementerian Parekraf, Muh Nurdin mengungkapkan, dalam pembangunan desa wisata sangat diperlukan penggerak atau local hero.
"Bagaimana penggerak ini yang akan membangun kekuatan wisata lokal untuk bermunculan," katanya.
Yang terpenting, sambung Nurdin, perlunya menonjolkan jati diri dari desa wisata. Sebab, hal itu akan menjadi pembeda dari desa wisata lainnya.
"Wisata ini merupakan kekuatan penggerek roda ekonomi masyarakat, jadi sangat diperlukan memahami jati diri dari desa wisata," ujar Nurdin.
Selain itu, diperlukan dorongan pihak perusahaan untuk membantu pembinaan. Sejumlah wisata Desa Sumberjaya pun mendapatkan support pembinaan dari Senyum Untuk Negeri (SUN) dan PT HM Sampoerna melalui naungan Sampoerna Untuk Indonesia.
"Program ini tentunya untuk mengembangkan ekonomi masyarakat Sumberjaya. Kami berharap dengan bantuan program ini masyarakat Desa Sumberjaya mampu mengelola wisata secara mandiri dan membangun ekonomi kreatif," kata Ishak Danudiningrat selalu Kepala Urusan Eksternal PT HM Sampoerna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.