Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Leuwiranji Penghubung Rumpin-Gunung Sindur Bogor Makin Rusak, Warga Resah

Kompas.com - 01/08/2023, 14:27 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Seorang warga lain di Jalan HJ Asnawi, Kampung Leuwiranji, Desa Sukamulya, Rumpin, Muhammad Badru menuturkan, jembatan itu sempat diperbaiki sebanyak dua kali dalam beberapa bulan terakhir tapi kembali rusak.

Perbaikan itu pertama hanya dilapisi dengan plat lantai jembatan dan kemudian di-hotmix.

Sementara kendaraan yang melintas adalah truk tronton, truk tambang yang tonasenya melebihi kapasitas jembatan itu.

"Makanya kan jembatan itu gak pernah bertahan lama. Ya mungkin kalau dipasangi pelat bawahnya sama atasnya, dicor mungkin agak awet. Lah, ini saja cuman ditaruh pelat dan atasnya di-hotmix. Sedangkan yang lewat itu enggak hanya mobil tapi truk dengan tonase besar," ujarnya.

Baca juga: Ketua RW di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Alibinya Biar Semangat Kerja

Badru pun tidak habis pikir, jembatan itu diperbaiki tapi selalu rusak dan kasusnya terus saja berulang.

Kini, jembatan dipasangi spanduk yang isinya bersifat imbauan. Usaha perbaikan pun seperti tidak ada dan seakan sia-sia.

"Iya udah dipasangi spanduk. Tapi kan ini masih dilintasi motor, mobil dan truk tambang. Kalau udah berbarengan keluarnya, apalagi malam hari itu ngeri banget," katanya.

Selama 29 tahun, jalan dan jembatan di desanya tidak pernah mulus. Bahkan saking parahnya kerusakan, kendaraan terperosok hingga kecelakaan menewaskan warga sudah menjadi pemandangan biasa.

Ia dan keluarganya merasakan dampak jembatan dan jalan rusak itu. Dia menyebut, mobilitas terganggu dan akses ke mana-mana susah.

Baca juga: Hilangkan Stigma Kota Sejuta Angkot, Bogor Butuh Pembiayaan Kreatif

Saat keluar rumah malam hari, tak jarang dirinya terjebak macet karena pertemuan keluar masuk kendaraan dengan truk tambang yang beroperasi pada malam hari.

Ditambah lagi, karena kerusakan jembatan dan jalan di wilayah tersebut.

"Apalagi kalau keadaan darurat kita kesulitan enggak bisa lewat sama sekali. Mau keluar rumah dari gang itu sudah macet, belum debunya. Kita mau pergi keluar malam cari makan kadang suka kesel saja gitu, susah enggak bisa ke mana-mana. Akhirnya memilih diam saja di rumah," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum 'Study Tour'

Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum "Study Tour"

Bandung
Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Bandung
Tiket Semifinal Persib vs Bali United 'Sold Out', Polisi Bersuara

Tiket Semifinal Persib vs Bali United "Sold Out", Polisi Bersuara

Bandung
8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar,  Polisi Dalami Alasannya

8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar, Polisi Dalami Alasannya

Bandung
Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Bandung
Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com