Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Serang Markas Debt Collector di Bogor, Kesal Motor Ditarik Paksa

Kompas.com - 28/07/2023, 16:24 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Viral di media sosial video yang memperlihatkan saling serang antara sekelompok warga dengan debt collector atau mata elang (matel) di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dalam video yang beredar, terlihat kedua belah pihak saling serang dan lempar menggunakan batu di sebuah jalan perkampungan.

Baca juga: Waspada Marak Modus Curanmor Berkedok Debt Collector

Beberapa orang bahkan terlihat membawa balok kayu dan parang.

Baca juga: Pura-pura Jadi Debt Collector untuk Rampas Motor, Seorang Pria Babak Belur Dihajar Massa di Cengkareng

Narasi dalam video tersebut menjelaskan bahwa warga melawan saat motor milik salah satu warga diambil paksa oleh debt collector.

Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha menjelaskan, peristiwa dalam video itu terjadi di depan kantor debt collector di Desa Bojong Nangka, Gunung Putri, Selasa (25/7/2023).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Informer.Citeureup (@informer.citeureup)

Kejadian ini berawal saat seorang warga tidak terima motornya ditarik oleh debt collector.

Bersama warga lainnya, pemilik kendaraan mendatangi kantor debt collector lalu terjadilah perselisihan tersebut.

Anggota Polsek Gunung Putri yang menerima informasi itu langsung ke lokasi. Namun, warga ternyata sudah membubarkan diri.

Warga dan debt collector kembali dipertemukan dan perselisihan itu diselesaikan secara musyawarah.

"Saat ini kedua belah pihak sudah berdamai dan musyawarah mufakat," ujar Bayu.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul: Viral Video Debt Collector dan Warga Saling Serang di Bogor, Mirip Tawuran Pelajar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesal Tak Dilayani dengan Baik, Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Pakai Golok

Kesal Tak Dilayani dengan Baik, Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Pakai Golok

Bandung
Lomba Tarik Panser 13 Ton Meriahkan HUT Ke-41 Pindad

Lomba Tarik Panser 13 Ton Meriahkan HUT Ke-41 Pindad

Bandung
Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Bandung
Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Bandung
Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com