Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Dampak Kebakaran TPA Sarimukti, Bandung Terancam Darurat Sampah dan 7 Sekolah Diliburkan

Kompas.com - 24/08/2023, 08:48 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

Berikut ini daftar sekolah yang diliburkan:

  • SDN Jati
  • SDN Sarimukti
  • SDN Cicadas
  • MTS Al Ihsaniyah
  • SMKN 1 Cipatat
  • PAUD Pelangi Sarimukti
  • RA Al Marjuki.

Untuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar akan menunggu situasi dan kondisi TPA Sarimukti.

"Jadi pengajuan pihak kecamatan hanya dua hari. Nanti kalau kondisinya masih belum ditangani, maka akan ditinjau kembali untuk diperpanjang," kata Wawan.

Antrean truk sampah

Sementara itu, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPA/TPST Regional, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat Arif Perdana mengatakan, akibat kebakaran itu juga membuat antrean truk pembuangan sampah mengular sejauh 5 kilometer.

"Saya lihat tadi antreannya sudah ke sampai Sungai Cimeta dekat rel kereta atau sejauh 5 kilometer, jadi pengemudinya harus menunggu," ujarnya saat ditemui di TPA Sarimukti, Selasa (22/8/2023).

Para sopir truk hanya bisa pasrah dan menunggu instruksi untuk diperbolehkan membuang sampah yang mereka angkut.

"Untuk truk yang sudah di sini tunggu dulu sebentar, makanya antreannya sudah cukup panjang. Kebakaran ini membahayakan, jadi kami mohon pengertiannya untuk dihentikan sementara," kata Arif dikutip dari Tribun Jabar.

Seperti diberitakan sebelumnya kebakaran TPA Sarimukti bermula dari adanya titik api di zona 4 pada Sabtu (19/8/2023) malam.

Titip api di zona 4 itu sempat padam kemudian kembali menyala pada Minggu (20/8/2023) pagi.

Sejak itu api belum juga bisa dijinakkan. Kebakaran justru semakin meluas sampai ke zona 3 dan zona 2.

(Penulis : Bagus Puji Panuntun | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Bandung
Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Bandung
KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

Bandung
2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut 'Study Tour'

2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut "Study Tour"

Bandung
ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

Bandung
3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

Bandung
Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Bandung
Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Bandung
Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Bandung
'Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling'

"Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling"

Bandung
Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com