Dalam peristiwa ini, terdapat 35 orang yang mengalami keracunan.
Dari jumlah tersebut, satu di antaranya meninggal karena memiliki riwayat penyakit bawaan atau komorbid berupa kelainan darah atau talasemia.
Burhan mengungkapkan, korban mengalami gejala yang hampir seragam, yakni pusing, mual, muntah, sampai diare. Gejala gangguan ini memicu dehidrasi, sehingga pasien harus dibantu alat infus.
Baca juga: 11 Warga di Ende Keracunan Usai Konsumsi Daging Anjing Mati, 1 di Antaranya Meninggal
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono menerangkan, dari 34 anak yang mengalami keracunan, ada yang dirawat inap di rumah sakit maupun rawat jalan.
"Untuk sekarang kondisinya sudah stabil dan membaik, mudah-mudahan hari ini kondisinya terus membaik, sehingga mereka bisa segera pulang," jelasnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Bagus Aji Panuntun | Editor: Gloria Setyvani Putri, Reni Susanti)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Cimin Diduga Bikin Puluhan Murid SD di Bandung Barat Keracunan, TA Ternyata Baru Sehari Dagang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.