KOMPAS.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang mulai terungkap.
Dua tahun menjadi misteri, teka-teki tersibak saat M Ramdanu atau Danu menyerahkan diri ke polisi.
Danu merupakan keponakan Tuti Rahayu, serta sepupu Amalia Mustika Ratu, dua korban dalam pembunuhan ini.
Saat ini, Danu telah ditetapkan sebagai tersangka bersama empat orang lainnya.
Dalam pengakuannya kepada polisi, Danu menyatakan dirinya bukanlah eksekutor pembunuhan.
Meski demikian, menurut Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kepolisan Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) Kombes Surawan, Danu terlibat dan menjadi saksi kunci perkara ini.
Baca juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Danu dan Keluarga Dapat Perlindungan Polisi
Surawan mengatakan, sebelum pembunuhan terjadi, Danu diajak Yosep (suami sekaligus ayah korban) ke rumah di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Sewaktu menunggu di garasi, Danu diminta Yosep untuk mengambilkan golok. Setelah menyerahkannya, Danu mengaku tak mengetahui apa yang dilakukan Yosep.
Akan tetapi, kala itu Danu mengaku sempat mendengar teriakan korban.
"Setelah mendengar teriakan dari para korban yang bernama Amel ini, kemudian dia (Danu) sempat masuk ke dalam dan melihat juga pelaku lain membenturkan kepala Amel ke dinding," ucap Surawan di Bandung, Rabu (18/10/2023).
Mengenai sosok yang disebut "pelaku lain", Surawan tidak menjelaskannya.
Di samping itu, Danu juga sempat membersihkan darah di lantai.
Baca juga: Polisi Ungkap Peran Yosep dan Danu dalam Pembunuhan di Subang
Adapun lima orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Subang ini adalah Danu, Yosep, Mimin (istri kedua Yosep), Arighi Reksa Pratama (anak Mimin), dan Abi (anak Mimin).
Hingga kini, hanya Yosep dan Danu yang ditahan oleh polisi. Keduanya dipandang sebagai pelaku utama pembunuhan.
Dari lima tersangka, baru Danu yang mengakui perbuatannya. Sedangkan, empat lainnya menampik terlibat dalam kasus tewasnya Tuti dan Amel.
Surawan menuturkan, polisi masih mendalami motif para tersangka.
"Kita juga masih mengumpulkan barang bukti lain dan mencari bukti lain yang digunakan untuk melakukan pembunuhan," ungkapnya.
Baca juga: Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang