"Sudah lama kondisi begitu. Udah ada perbaikan juga kemarin setelah kejadian pengendara motor meninggal terlilit kabel," ujar dia saat ditemui siang ini.
Dia menyebut, beberapa kali kecelakaan lalu lintas terjadi di perempatan tersebut. Namun yang diakibatkan oleh kabel yang menjuntai baru pertama kalinya.
Selain akibat kabel menjuntai, kecelakaan yang kerap terjadi di lokasi tersebut disebabkan juga oleh faktor tidak adanya penerangan jalan saat malam hari.
"Sekali akibat kabel menjuntai, terus pernah juga karena gelap. Kan ini jalan kalau malam gelap, karena lampu penerangan rusak," tambah Edi.
Baca juga: Kabel yang Buat Pemotor di Bandung Meninggal Akhirnya Dirapikan
Edi mengaku, beberapa kali pernah mengikat kabel yang menjuntai ke pohon-pohon yang berdada di pinggir jalan.
Hal tersebut dilakukannya karena khawatir mencelakai penggunaan jalan, terlebih ketika musim hujan.
"Saya kadang kalau ada kabel saya taliin ke pohon, kabel di kantong kresek. Takutnya nyetrum apalagi pas hujan, bahaya juga buat yang lewat," ucap dia.
Kesaksian senada juga diungkapkan seorang pedagang asongan bernama Ohan (60).
Dia menyebut, meski berulang kali kabel tersebut dibereskan, tapi tak lama kemudian kembali menjuntai kembali.
"Beberapa kali dibenerin, tapi ya gitu lagi gitu lagi ke bawah kabelnya," kata Ohan.
Dia berharap, Pemkot Bandung serius membereskan kabel semrawut yang ada di jalan. Apalagi sudah sampai memakan nyawa.
"Ya pengen-nya bisa diperbaiki lagi. Jangan sampai ke bawah lagi kabelnya. Kasihan ke yang lewat motor, kemarin (Minggu) ada meninggal karena kabel katanya," ucap Ohan.