Editor
Ia menambahkan, banjir yang merendam permukiman warga di wilayah Cirebon bagian timur saat ini berangsur surut serta sejumlah masyarakat pun sedang melakukan kerja bakti untuk membersihkan tempat tinggal mereka dari material lumpur.
“Kami mengapresiasi masyarakat, pemerintah desa, TNI, dan Polri yang sudah bekerja sama untuk penanganan banjir ini,” kata Bey.
Baca juga: Banjir di Cirebon Meluas, Rendam Permukiman dan Jalan di 5 Kecamatan
Sebelumnya berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Cirebon disebutkan, bencana banjir yang terjadi sejak Selasa (5/3/2024), menerjang 36 desa di sembilan kecamatan pada kabupaten itu.
Akibat musibah ini, sekitar 20.000 unit rumah dan 83.000 warga di Cirebon timur terdampak bencana banjir, serta dua orang masyarakat meninggal dunia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang