Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijanjikan Uang Berlipat, Warga Cianjur Tewas di Tangan Dukun Pengganda Uang

Kompas.com - 18/03/2024, 14:45 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Ujang (44) warga Cianjur, Jawa Barat, meregang nyawa di tangan SG (46), seorang dukun pengganda uang

Korban tewas di rumah pelaku di daerah Karangtengah Cianjur, Selasa (12/3/2024) dini hari saat hendak menagih uang yang sebelumnya dijanjikan pelaku. 

Kepala Polres Cianjur, AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, pelaku membunuh korban lantaran jengkel kerap ditagih uang. 

Baca juga: Pria yang Bunuh Penagih Utang di Cianjur Ditangkap

“Korban datang ke TKP untuk menagih janji dari si pelaku atas uang yang disetorkan beberapa waktu sebelumnya yang akan digandakan pelaku,” kata Aszhari di Mako Polres Cianjur, Senin (18/3/2024) siang. 

Karena pelaku tidak dapat memberikan uang kepada korban sebagaimana yang dijanjikan, ia lantas menganiaya korban dengan linggis hingga tewas.  

Baca juga: Cuaca Buruk, 40an Perahu Nelayan di Pantai Jayanti Cianjur Hancur

“Pelaku sempat melarikan diri, namun berhasil kita tangkap di persembunyiannya di daerah Cileungsi Bogor, Jumat lalu,” ujar dia. 

Aszhari menegaskan, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman pidana maksimal 12 tahun penjara.

Praktik penggandaan uang

Kepala Satreskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto menambahkan, korban telah menyetorkan uang Rp 8 juta dengan janji kelipatan hingga 100 persen.

“Janjinya pelaku kepada korban, akan langsung ditransfer dari Bank Swiss," ucap dia.

Menurut Tono, pelaku diduga telah menjalankan praktik penggandaan uang sudah lama dengan jumlah korban lebih dari satu orang.

"Informasinya, beberapa korban juga akan segera melaporkan ke Polres Cianjur. Sejauh ini, baru satu ya, yang melapor," ujar Tono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com