Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Karawang Sidak SPBU, Imbas Kecurangan di Km 42 Tol Japek

Kompas.com - 27/03/2024, 17:10 WIB
Farida Farhan,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Karawang melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Sidak dilaksanakan sebagai imbas dari temuan penggunaan alat tak standar di SPBU di rest area Kilometer 42 Jalan Tol Jakarta Cikampek.

Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengatakan, setelah adanya temuan itu, terbentuklah opini buruk di mata masyarakat terhadap SPBU.

Baca juga: SPBU Curang di Rest Area Km 42 Tol Jakarta-Cikampek Disegel Kemendag, Ini Modusnya

 

Berangkat dari alasan itulah, sidak bersama jajaran forum pimpinan kepala daerah (Forkopimda), Polres Karawang, Disperindag, dan Pertamina digelar, sebagai bentuk pengujian demi memberikan kepastian kepada masyarakat.

Tim melakukan sidak di dua SPBU di wilayah Karawang Timur dan SPBU di jalur mudik di wilayah Purwasari dan Dawuan.

"Kami mengecek ada dua pom bensin yang berada di wilayah Karawang Timur, tentunya tadi yang kami cek solar bersubsidi, dengan Pertamax tidak bersubsidi," ujar Aep di sela sidak di SPBU Rawa Gabus Karawang, Rabu (27/3/2024).

Aep mengatakan, dalam pengecekan kali ini tidak ditemui  kecurangan oleh SPBU. Hanya saja, terpantau rata-rata tangki di dua pom tersebut sudah berusia tua.

"Hasil ukur, setelah dilihat pengujian masih dalam hal batas kewajaran. Tadi cuman 0,30 bahkan kalo yang Pertamax masuk plus 0,15. Insha Allah semua SPBU aman," ujar Aep.

Baca juga: Mendag Pergoki 4 SPBU Curang Ubah Meteran, Ini Lokasinya

Pemkab Karawang, kata Aep, meminta pengusaha SPBU untuk tidak mencurangi dan merugikan konsumen.

"Tapi alhamdulilah kami hadir ke sini untuk meyakinkan konsumen, betul-betul terjamin. Pembelian sesuai dengan pengisian," tambah Aep.

Ia juga meminta bidang metrologi untuk betul-betul mengecek dan menguji setiap SPBU untuk mencegah adanya kecurangan pada alat ukur pengisian BBM.

"Besar harapan, metrologi betul-betul mengecek dengan kepastian, jangan sampai hanya formalitas," ujar Aep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com