Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Kompas.com - 26/04/2024, 21:16 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Bencana longsor dan pergerakan tanah melanda dua kampung di Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Korban jiwa nihil, namun puluhan rumah rusak, dan ratusan warga memgungsi ke tempat aman.

Saepudin (45), seorang korban terdampak bencana mengatakan, pergerakan tanah terjadi sejak semalam dan masih terus bergeser.

"Sampai sekarang masih terasa labilnya, masih bergerak. Karenanya, warga sudah pada mengungsi," ucap warga Kampung Sukajadi ini kepada wartawan, Jumat (26/4/2024) petang.

Tak hanya berdampak pada bangunan rumah, pergerakan tanah juga menyebabkan badan jalan terbelah dan sejumlah fasilitas umum rusak.

"Ada beberapa rumah yang sampai ambruk. Kalau yang di sini, yang rusak itu ada 40 bangunan," ujar dia.

Saepudin menyebutkan, warga yang terdampak saat ini telah mengungsi ke rumah keluarga dan kerabat yang dirasa aman.

"Mohon dibantu sama Pemerintah, karena sampai saat ini belum ada," ucap dia.

Camat Bojongpicung Azis Muslim menuturkan, pergerakan tanah dan longsor terjadi di dua lokasi, yakni Kampung Sukajadi dan Pasircinde.

Disebutkan, semua warga yang tinggal di Kampung Sukajadi telah diungsikan karena kondisi yang membahayakan.

“Untuk longsor kejadiannya di Pasircinde, tapi tidak sampai merusak rumah karena lokasinya di tebing,” kata Azis saat dihubungi Kompas.com, Jumat petang

Azis menuturkan, bencana ini dipicu hujan lebat yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

“Dari asesmen sementara, jumlah bangunan yang terdampak ada 51 rumah, yang rusak berat, sedang, dan ringan,” ucap dia.

Azis menambahkan, pemerintah kecamatan bersama desa dan pihak BPBD saat ini tengah mencari tempat untuk lokasi relokasi apabila jumlah warga terdampak terus bertambah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com